Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gubernur Sulut Terekam Marah karena Warga Tutup Akses Ruas Jalan di Minut: Kalau Belum Bayar, Kita Bayar

Kompas.com - 21/12/2021, 06:51 WIB
Skivo Marcelino Mandey,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

MINAHASA UTARA, KOMPAS.com - Video Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Olly Dondokambey sempat marah kepada warga yang menutup salah satu akses ruas jalan di Minahasa Utara beredar di media sosial, seperti Instagram dan juga lewat aplikasi percakapan WhatsApp.

Diketahui, penutupan akses tersebut terjadi di ruas jalan Minahasa Utara menuju Manado, tepatnya di Jalan Soekarno ke Ring Road II, Senin (20/12/2021).

Selain video, ada beberapa foto yang beredar. Dalam foto terlihat akses jalan dua arah itu ditutup dengan rangka besi dan digantungkan baliho warna putih hitam.

Baca juga: Protes Pembayaran Lahan, Warga Tutup Akses Pengerjaan Jalan Bypass ke Sirkuit Mandalika

Di baliho terlihat ada tulisan alasan warga menutup akses jalan tersebut.

Foto yang lain terlihat sejumlah warga memakai pakaian didominasi warna hitam. Di lokasi itu terlihat sudah ada petugas dan mobil kepolisian.

Penutupan jalan tersebut diduga sebagai buntut belum tuntasnya biaya ganti rugi dari pemerintah kepada warga yang terdampak proyek pembangunan jalan di lokasi itu.

Lokasi jalan yang ditutup disebutkan tepat di tanah milik sorang warga yang belum mendapatkan pembayaran ganti rugi.

Saat itu, Gubernur Olly dengan menggunakan mobil dinas DB 1 bersama rombongan sempat terhenti di ruas jalan itu karena ditutup warga.

Tak lama, beberapa polisi menedekati warga dan kemudian membuka palang besi penutup jalan. Saat melintas Gubernur Olly membuka kaca pintu mobil dan berbicara kepada warga.

Baca juga: Cerita Nakes soal Vaksin Covid-19, Dulu Warga Tutup Pintu, Kini Aktif Mencari

"Bawa ke pengadilan, buktikan bahwa ini ngoni (kalian) atau siapa punya? Kalau belum bayar kita bayar," tegas Olly kepada warga.

"Putusan Mahkama Agung, Pak," timpal salah satu warga. Olly pun kembali meminta warga melakukan langkah-langkah hukum terkait hal tersebut.

"Kalau ada bawa ke pengadilan. Bukang bagini dia pe cara (tidak seperti ini caranya). Kita straf pa ngoni samua (saya hukum atau sanksi kepada kalian semua). Mengganggu lalu lintas. Kalau belum bayar kita bayar," tegas Olly dengan nada tinggi.

Beberapa warga ketika berhadapan langsung dengan Olly ikut mengiyakan apa yang disampaikan Ketua DPD PDI-P Sulut itu.

"Siap Pak, mantap Pak, betul Pak," kata beberapa warga. Saat itu juga Olly menyuruh warga agar membuka jalan tersebut.

"Buka semua jangan tutup sekarang. Kita kirim orang kita straf abis pa ngoni (saya kirim orang saya hukum habis kalian semua)," sebut Olly.

Baca juga: Antrean Solar di Manado Makin Panjang, Gubernur Sulut Surati Pertamina

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Direktur Perumda Air Minum Ende Nyatakan Siap Maju Pilkada 2024

Direktur Perumda Air Minum Ende Nyatakan Siap Maju Pilkada 2024

Regional
Awal Mula Temuan Kerangka Wanita di Wonogiri di Pekarangan Rumah Residivis Kasus Pembunuhan

Awal Mula Temuan Kerangka Wanita di Wonogiri di Pekarangan Rumah Residivis Kasus Pembunuhan

Regional
[POPULER REGIONAL] Alasan Kapolda Ancam Copot Kapolsek Medan Kota | Duel Bos Sawit dengan Perampok di Jambi

[POPULER REGIONAL] Alasan Kapolda Ancam Copot Kapolsek Medan Kota | Duel Bos Sawit dengan Perampok di Jambi

Regional
Sindir Pemerintah, Warga 'Panen' Ikan di Jalan Berlubang di Lampung Timur

Sindir Pemerintah, Warga "Panen" Ikan di Jalan Berlubang di Lampung Timur

Regional
Pria Ini Curi Sekotak Susu karena Anaknya Menangis Kelaparan, Dibebaskan dan Diberi 13 Kotak

Pria Ini Curi Sekotak Susu karena Anaknya Menangis Kelaparan, Dibebaskan dan Diberi 13 Kotak

Regional
Saat Dua Bule Eropa Ikut Halalbihalal di Magelang, Awalnya Dikira Pesta Pernikahan

Saat Dua Bule Eropa Ikut Halalbihalal di Magelang, Awalnya Dikira Pesta Pernikahan

Regional
Pilkada Nunukan, Ini Syarat Dukungan Jalur Partai dan Independen

Pilkada Nunukan, Ini Syarat Dukungan Jalur Partai dan Independen

Regional
Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Regional
Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Regional
Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Regional
Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Regional
Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Regional
Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Regional
Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Regional
Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com