Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DPRD Kota Tegal Kecewa dengan Wali Kota: Rekomendasi Tak Digubris, Diundang RDP Tak Datang

Kompas.com - 20/12/2021, 19:12 WIB
Tresno Setiadi,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

TEGAL, KOMPAS.com - Rekomendasi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) untuk membatalkan kebijakan penutupan portal kawasan Alun-alun Kota Tegal, Jawa Tengah, rupanya tak diindahkan Wali Kota Dedy Yon Supriyono.

Upaya mendengar penjelasan langsung dari Dedy melalui Rapat Dengar Pendapat (RDP) DPRD, Senin (20/12/2021) juga tak berjalan sesuai rencana.

Dedy tak datang dan mewakilkan Sekretaris Daerah (Sekda) Tegal, Johardi, untuk mengikuti RDP di Gedung Paripurna DPRD.

Baca juga: Wali Kota Tegal Sampai Kenakan Seragam SD untuk Ajak Anak-anak Divaksin Covid-19

Dalam rapat, Sekda Johardi menyebut Dedy tak bisa hadir lantaran sedang menghadiri rapat koordinasi di Balai Kota Tegal.

Dikatakan Johardi, alasan Dedy belum membuka keseluruhan belasan portal yang diterapkan mulai pukul 18.00- 00.00 WIB karena untuk menghindari kerumunan di masa pandemi.

"Ada empat portal yang nanti malam bisa dilihat dibuka. Karena kita memang masih membatasi kerumunan karena masih pandemi. Dimohon agar bisa dipahami bersama. Pesan Pak Wali Kota kepada saya menyampaikan itu," kata Johardi.

Dengan mengenakan seragam SD, Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono dan jajarannya saat menghibur anak-anak SD yang mengikuti vaksinasi massal di Alun-alun Kota Tegal, Jawa Tengah, Senin (20/12/2021). Kompas.com/Tresno Setiadi Dengan mengenakan seragam SD, Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono dan jajarannya saat menghibur anak-anak SD yang mengikuti vaksinasi massal di Alun-alun Kota Tegal, Jawa Tengah, Senin (20/12/2021).

Usai Johardi, Plt Dinas Perhubungan Abdul Kadir juga menyampaikan adanya pemasangan portal di belasan titik.

Baca juga: Angka Kematian Ibu di Tegal Meningkat, Penyebab Terbesar karena Preeklampsia

Berbeda dengan yang disampaikan Sekda, Abdul Kadir menyebut penutupan portal karena di kawasan itu memang disiapkan sebagai ruang publik yang ramah bagi pejalan kaki.

"Kebijakan portal untuk menyediakan kawasan ramah bagi pejalan kaki. Kemudian ruang terbuka hijau, mengurangi polusi udara sebagai penunjang vegetasi jalur pejalan kaki. Dan memberikan keamanan dan kenyamanan pejalan kaki, serta mengendalikan tingginya kemacetan lalu lintas," kata Abdul.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mengaku Cari Kalung Buat Seserahan, 2 Ibu Rumah Tangga Bobol Toko Emas

Mengaku Cari Kalung Buat Seserahan, 2 Ibu Rumah Tangga Bobol Toko Emas

Regional
Rem Blong, Truk Bermuatan 6 Ton Semangka Terguling di Wonosobo

Rem Blong, Truk Bermuatan 6 Ton Semangka Terguling di Wonosobo

Regional
'Niscala' Jadi Tema HUT Ke-477 Kota Semarang, Ini Artinya

"Niscala" Jadi Tema HUT Ke-477 Kota Semarang, Ini Artinya

Regional
Dilaporkan Warga, Tukang Nasi Goreng dan Ojol di Serang Ditangkap Edarkan Sabu

Dilaporkan Warga, Tukang Nasi Goreng dan Ojol di Serang Ditangkap Edarkan Sabu

Regional
Polres OKI Tangkap 3 Begal Sopir Truk di Mesuji

Polres OKI Tangkap 3 Begal Sopir Truk di Mesuji

Regional
Di Hadapan Peserta Upacara Hardiknas, Bupati Blora Sampaikan Pidato Mendikbud Ristek

Di Hadapan Peserta Upacara Hardiknas, Bupati Blora Sampaikan Pidato Mendikbud Ristek

Kilas Daerah
Sungai Cibereum Meluap, Warga Lebak Siap-siap Mengungsi

Sungai Cibereum Meluap, Warga Lebak Siap-siap Mengungsi

Regional
Kisah Kakak Adik di Pelosok Manggarai Timur NTT, Hidup Telantar Ditinggalkan Orangtua

Kisah Kakak Adik di Pelosok Manggarai Timur NTT, Hidup Telantar Ditinggalkan Orangtua

Regional
Curhat ke Presiden Jokowi, Pedagang Pasar Seketeng: Kasihan Anak Saya, Sudah Lama Mengabdi

Curhat ke Presiden Jokowi, Pedagang Pasar Seketeng: Kasihan Anak Saya, Sudah Lama Mengabdi

Regional
Usia 81 Tahun, Zalia Jadi Calon Jemaah Haji Tertua di Belitung

Usia 81 Tahun, Zalia Jadi Calon Jemaah Haji Tertua di Belitung

Regional
Puluhan Caleg di Jateng Protes karena Terancam Tak Dilantik, PDI-P: Silakan Tempuh Mekanisme yang Ada

Puluhan Caleg di Jateng Protes karena Terancam Tak Dilantik, PDI-P: Silakan Tempuh Mekanisme yang Ada

Regional
Babel Latih Juru Sembelih Hewan Kurban Se-Pulau Bangka

Babel Latih Juru Sembelih Hewan Kurban Se-Pulau Bangka

Regional
Gunung Ruang Kembali Alami Erupsi, Warga: Anak-anak Saya Panik, Tanya Kenapa Gunung Kita Keluarkan Api?

Gunung Ruang Kembali Alami Erupsi, Warga: Anak-anak Saya Panik, Tanya Kenapa Gunung Kita Keluarkan Api?

Regional
Kapal Wisata Terbakar di Perairan Pulau Penga Labuan Bajo, 4 Orang Luka dan Sesak Napas

Kapal Wisata Terbakar di Perairan Pulau Penga Labuan Bajo, 4 Orang Luka dan Sesak Napas

Regional
Jelang 'Turun', 65 Anggota DPRD Sumbar Gagas Perjalanan ke Luar Negeri

Jelang "Turun", 65 Anggota DPRD Sumbar Gagas Perjalanan ke Luar Negeri

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com