Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Terima Dana Desa Dipotong untuk BLT dan Covid-19, Apdesi Mempawah Kalbar Minta Perpres 104 Dicabut

Kompas.com - 15/12/2021, 22:30 WIB
Hendra Cipta,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

MEMPAWAH, KOMPAS.com - Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat (Kalbar) menggelar aksi demonstrasi, Rabu (15/12/2021).

Dalam aksinya, para kepala dan perangkat desa ini menolak Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 104 Tahun 2021 tentang Penggunaan Dana Desa (DD) Tahun Anggaran 2022.

Kepala Desa Antibar Julkarnaidi mengatakan, pemberlakuan Pepres 104 dapat menghambat pembangunan desa, karena 40 persen dana desa dialokasikan untuk program perlindungan sosial berupa bantuan langsung tunai desa.

Baca juga: Ratusan Perangkat Desa di Gunungkidul Gelar Demo: Pak Jokowi, Tolong Kami

Kemudian 20 persen untuk program ketahanan pangan dan hewani, serta 8 persen dialokasikan untuk refocusing anggaran mendukung penanganan Covid-19.

“Artinya 68 persen anggaran desa kami terkuras untuk menanggulangi itu. Sementara kami juga punya beban, kami punya visi misi dan janji-janji kami kepada masyarakat,” kata Julkarnaidi melalui keterangan tertulisnya, Rabu siang.

Untuk itu, jika memang pemerintah pusat menganggap pemerintah desa bisa berperan mengangkat kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan, maka ia meminta Perpres itu direvisi atau dicabut.

Ketua Apdesi Mempawah Abdul Majid menambahkan, Perpres tersebut telah mengebiri hak dan kewenangan desa.

“Kami menolak secara tegas Perpres Nomor 104. Selain dapat menghambat pembangunan desa, keberadaan Perpres ini kami anggap telah mengkebiri hak dan kewenangan desa,” kata Majid.

Majid meminta Bupati Mempawah menyampaikan penolakan ini ke pemerintah pusat, dalam hal ini Presiden Joko Widodo.

Kepala Desa Wajok Hilir ini memastikan Apdesi terus memperjuangkan yang apa yang menjadi hak dan kewenangan pemerintah desa sampai ditindaklanjuti pemerintah pusat.

“Intinya aksi ini menjadi bukti bahwa 60 desa di Kabupaten Mempawah tidaklah tidur. Kami hadir untuk terus memperjuangkan apa yang menjadi tekad kami untuk mewujudkan pembangunan desa dan mensejahterakan masyarakat,” ucap dia.

Sementara itu, Wakil Bupati Muhammad Pagi memastikan komitmen pemerintah daerah untuk terus memperjuangkan aspirasi masyarakat.

“Apa yang kepala desa sampaikan kepada kami dalam orasi tadi akan menjadi catatan dan masukan bagi kami untuk ditindaklanjuti. Mari kita berkolaborasi membangun Kabupaten Mempawah,” ucap Muhammad.

Baca juga: Korupsi Dana Desa Rp 628 Juta, Kades di Buton Utara Ditangkap Polisi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Regional
Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com