Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] Korban Perkosaan Dimarahi Polisi Saat Lapor | Viral, Video TikTok Polisi dan Bhayangkari Gadungan

Kompas.com - 10/12/2021, 06:03 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

 

2. Polisi dan Bhayangkari gadungan tidak ditahan

Viral di TikTok, video pria dan wanita yang mengenakan seragam polisi dan Bhayangkari.

Ternyata, keduanya bukanlah anggota Polri maupun Bhayangkari.

Pria tersebut berinisial RA (36), warga Rengasdengklok, Karawang, Jawa Barat; sedangkan si wanita berinisial RW, warga Cikampek, Karawang.

Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Kepolisian Resor (Polres) Karawang AKP Oliestha Ageng Wicaksana menjelaskan, meski telah diamankan, kedua orang tersebut tidak ditahan.

“Tidak ada pasalnya (yang dikenakan). Korbannya polisi dan mereka sudah minta maaf (ke polisi),” ucapnya, Rabu (8/12/2021).

Permintaan maaf tersebut diucapkan oleh RA dan RW dalam sebuah video.

Baca selengkapnya: Pria yang Video TikTok-nya Viral Bersama Teman Perempuannya Berseragam Bhayangkari Ternyata Seorang Satpam

3. Dosen Unsri bantah lecehkan mahasiswi

R bersama istri dan kuasa hukumnya Ghandi Arius saat memberikan keterangan pers terkait pelecehan seksual tiga orang mahasiswi, Rabu (8/12/2021).KOMPAS.COM/AJI YK PUTRA R bersama istri dan kuasa hukumnya Ghandi Arius saat memberikan keterangan pers terkait pelecehan seksual tiga orang mahasiswi, Rabu (8/12/2021).

R, dosen Universitas Sriwijaya (Unsri) Palembang, Sulawesi Selatan, membantah melakukan pelecehan seksual terhadap tiga mahasiswinya.

Menurut kuasa hukum R, Ghandi Arius, nomor WhatsApp yang tersebar di media sosial atas nama R bukanlah milik kliennya.

Ghandi menjelaskan, nomor itu sudah tidak aktif, sehingga pihaknya tak mengetahui siapa orang yang mengirim pesan tersebut.

“Yang jelas nomor itu sudah tidak aktif lagi ketika kita telepon-telepon. Iya, (korban membantah). Kami akan melapor balik, itu perbuatan tidak menyenangkan, fitnah kami anggap,” tuturnya, Kamis (9/12/2021).

Dikatakan Ghandi, tuduhan itu telah membuat keluarga kliennya merasa terganggu. Ditambah lagi foto-foto R telah tersebar ke media sosial hingga menjadi bully-an para netizen.

Baca selengkapnya: Pembelaan Dosen Unsri, Bantah Lecehkan Mahasiswi: Belum Diadili Pengadilan, tapi Sudah Teradili Media Sosial...

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Regional
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Regional
Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Regional
Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Regional
Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Regional
Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Regional
Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Regional
Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Regional
Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Regional
5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com