KOMPAS.com - Bermula dari merasa iba melihat ayahnya, yang pekerjaan dan penghasilannya tidak menentu, Kenzin (12) berinisiatif membuat channel YouTube.
Kenzin kepingin agar ayahnya, Winandi (35), bisa menjadi seorang YouTuber. Pasalnya, seorang YouTuber bisa memperoleh banyak uang.
Keputusan Kenzin ternyata tepat. Setelah menggeluti dunia YouTube, Winandi yang awalnya kerja serabutan, kini berhasil meraup puluhan juta rupiah tiap bulan.
Berita populer lainnya adalah seputar sekelompok ibu di Lhokseumawe, Aceh, yang ingin mengadu kepada Komisaris Utama PT Pertamina Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
Saat Ahok mengunjungi PT Perta Arun Gas (PAG) di Desa Blang Pulo, Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe, para ibu tersebut menanti di jalan agar bisa bertemu Ahok.
Namun, mereka akhirnya tidak berhasil menemui Ahok.
Berikut adalah berita-berita yang menjadi sorotan pembaca Kompas.com.
Winandi dan keluarganya kini beraktivitas sebagai YouTuber. Mereka mempunyai sebuah channel bernama Keluarga Ndeso.
Menurut Winandi, konten-kontennya sering menampilkan suasana perdesaan. Hal ini supaya selaras dengan nama channel-nya.
Di awal-awal membuat konten, pria yang tinggal di Desa Panggungrejo, Kecamatan Panggungrejo, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, itu lebih banyak membuat video tentang memasak.
Kegiatan memasak dilakukan oleh istrinya, Aning Nurtatia (35).
"Selama sebulan dua bulan pertama isinya tutorial memasak menu-menu perdesaan seperti sayur tunas bambu, keripik pisang, sayur jantung pisang, dan lain-lain," ujarnya, Minggu (5/12/2021).
Kini, ungkap Winandi, dirinya coba memperluas tema konten tanpa meninggalkan suasana perdesaan.
Baca selengkapnya: Iba Ayahnya Kerja Serabutan, Bocah Ini Buatkan Akun dan Minta Ayah Jadi YouTuber, Kini Raup Puluhan Juta Rupiah