Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Trauma Letusan Gunung Semeru, Darmuji Pilih Mengungsi ke Jember: Kami Bingung dan Ketakutan

Kompas.com - 08/12/2021, 09:00 WIB
Bagus Supriadi,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

JEMBER, KOMPAS.com – Darmuji (53), satu dari sekian banyak warga terdampak erupsi Gunung Semeru memilih mengungsi ke Kabupaten Jember, Jawa Timur. 

Darmuji mengaku trauma dan khawatir dengan adanya erupsi susulan. 

Warga Dusun Bulak Manggis, Desa Sumberejo, Kecamatan Candipuro, Lumajang itu memlih mengungsi ke rumah saudaranya di Dusun Krajan C, Desa Wonorejo, Kecamatan Kencong, Jember. 

“Tak ada yang menyangka bakal terjadi letusan, kami saat itu beraktivitas seperti biasa,” kata Darmuji pada Kompas.com saat ditemui di rumah kerabatnya, Rabu (8/12/2021).

Baca juga: Legenda Gunung Semeru, Paku Bumi di Tanah Jawa yang Ditancapkan Para Dewa

Saat itu, kata dia, tiba-tiba terdengar suara gemuruh dari atas Gunung Semeru sekitar pukul 15.00 WIB.

Suara gemuruh itu menyerupai suara pesawat yang terbang rendah.

Mendadak, asap hitam dan panas langsung menyelimuti rumah warga dalam waktu sekejap.

Seketika itu pula, suasana sore berubah menjadi gelap gulita seperti malam hari. Bahkan, listrik langsung padam yang membuat susasana semakin mencekam. 

Hanya terdengar suara warga dan anak-anak berteriak karena kebingungan.

Berlari ke masjid

Dalam kondisi itu, Darmuji bersama keluarga dan tetangganya berupaya menyelamatkan diri.

Dia meninggalkan rumah melawan kegelapan menuju masjid yang jaraknya tak terlalu jauh.

“Saat itu kami benar-benar bingung dan ketakutan,” ucapnya.

Baca juga: Air Mata Mbah Mahriyeh, Menanti Kepulangan Sang Suami, Dipisahkan oleh Letusan Gunung Semeru

Ketika tiba masjid, tempat ibadah itu itu sudah dipenuhi warga yang juga mencari perlindungan.

Di sana banyak anak yang menangis. Sementara warga berzikir dan azan terus dikumandangkan tanpa henti serta memohon keselamatan pada Allah SWT.

Darmuji mengaku merasa sangat ketakutan, namun satu sisi dia harus menenangkan anak-anak dan keluarganya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Deputi 1 KSP Febry Calvin Tetelepta Daftar Jadi Cagub Maluku dari PDI-P

Regional
Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Speedboat Terbakar di Perairan Gili Trawangan, Kapten Alami Luka Bakar

Regional
Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Polisi Ungkap Kasus Wanita Tewas di Kampar, Ternyata Dibunuh Mantan Suaminya karena Perselingkuhan

Regional
Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Bangka Belitung Rekrut 235 Anggota PPK, Digaji Rp 2,5 Juta

Regional
Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Korupsi 200 Ton Beras, Eks Wali Kota Tual Ditahan Polisi

Regional
Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Sekda Maluku Sadli Ie Ditunjuk Jadi Pj Gubernur, Gantikan Murad yang Habis Masa Jabatan

Regional
Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Kapal Belum Masuk, Harga Bawang Putih di Ambon Tembus Rp 50.000 Per Kg

Regional
Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Pemkot Magelang Punya Layanan Sedot Tinja, Berikut Tarif dan Cara Pakai Jasanya

Regional
Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Penembak Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Ditangkap

Regional
390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

390 Kg Daging Celeng Diselundupkan ke Bekasi, Disembunyikan Dalam Truk Pengangkut Besi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com