Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Miris, Masih Ada Guru Honorer di Gunungkidul Digaji Rp 150.000 Per Bulan

Kompas.com - 25/11/2021, 19:35 WIB
Markus Yuwono,
Dony Aprian

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah secara bertahap memperhatikan kesejahteraan para guru honorer di Indonesia.

Namun, kenyataannya masih ada guru honorer di Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa (DI) Yogyakarta menerima upah Rp 150.000 per bulan.

Ketua  Ketua Forum Honorer Sekolah Negeri (FGHSN) Gunungkidul, Aris Wijayanto menyampaikan, sekitar 900-an guru honorer yang berstatus guru pengganti hanya digaji Rp 800.000 per bulan.

Baca juga: Masih Ada Guru Honorer Terima Rp 200.000 Sebulan, DPRD Magetan Siapkan Raperda Perlindungan Guru

Hal itu jauh di bawah upah minimun kabupaten (UMK) Gunungkidul tahun 2020 sebesar Rp 1.770.000.

"Ada seribu lebih guru honorer di Gunungkidul. Sebagian kecil yang belum masuk kategori guru pengganti mendapatkan upah kisaran Rp 150.000 sampai Rp 500.000 per bulan," kata dia.

Sekadar diketahui, guru pengganti adalah guru honorer yang diangkat tenaga pendidik dengan beberapa syarat, mulai dari kesesuaian kompetensi hingga ketersediaan formasi dari pemerintah.

Meski sudah ada perbaikan melalui Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Guru, tetapi hal itu belum menyelesaikan persoalan di lapangan.

Aris mengatakan, proses rekrutmen PPPK Guru masih ada beberapa kendala mulai molornya proses hingga validasi data pokok pendidikan (dapodik) sebagai indikator dasar penilaian yang disebutnya masih carut-marut.

"Kalaupun ada rekrutmen janganlah (prosesnya) menyulitkan kami. Pemerintah harus ingat kami (guru honorer) juga turut berperan dalam kelancaran pendidikan di sekolah," tegas Aris.

Baca juga: Ada Guru Honorer TK Dibayar Rp 100.000 Per Bulan, Menteri Nadiem: Menyakitkan Hati Saya

Dirinya mengapresiasi langkah Pemkab Gunungkidul karena sudah tiga tahun terakhir memperhatikan guru honorer dengan mengangkat menjadi guru pengganti.

"Kami berharap di 2022, selain PPPK juga dibuka formasi untuk tenaga pendidikan, sebab itu menjadi satu kesatuan yang tak terpisahkan dari profesi guru," kata Aris.

Sementara itu, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Gunungkidul, Ali Ridlo mengaku telah memfasilitasi guru honorer bisa mengikuti sertifikasi.

"Pandemi ini banyak refocusing anggaran, jadi kami tidak bisa sepenuhnya mewujudkan seluruh keinginan para guru honorer," kata Ali.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sejarah dan Makna Lambang Tut Wuri Handayani atau Logo Kemendikbudristek

Sejarah dan Makna Lambang Tut Wuri Handayani atau Logo Kemendikbudristek

Regional
Abu Vulkanik Gunung Ruang Selimuti Bandara Sam Ratulangi Manado

Abu Vulkanik Gunung Ruang Selimuti Bandara Sam Ratulangi Manado

Regional
3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batubara Belum Ditemukan

3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batubara Belum Ditemukan

Regional
Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi, Terancam Tak Bisa Liburan ke Luar Negeri

Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi, Terancam Tak Bisa Liburan ke Luar Negeri

Regional
Gempa M 5,5 Terjadi di Halmahera Barat, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,5 Terjadi di Halmahera Barat, Tak Berisiko Tsunami

Regional
Dimas Tewas Dianiaya Sesama Tahanan di Pekanbaru, 5 Orang Jadi Tersangka

Dimas Tewas Dianiaya Sesama Tahanan di Pekanbaru, 5 Orang Jadi Tersangka

Regional
Mantan Wakil Gubernur Maluku Daftar Cagub di PDI-P

Mantan Wakil Gubernur Maluku Daftar Cagub di PDI-P

Regional
Pekanbaru Siap Gelar Rakerwil I Apeksi 2024, Pj Walkot Muflihun: Persiapan Sudah Tuntas

Pekanbaru Siap Gelar Rakerwil I Apeksi 2024, Pj Walkot Muflihun: Persiapan Sudah Tuntas

Regional
Demo di Banjarnegara Ricuh, Fasum Rusak, 2 Polisi Luka, Ini Pemicunya

Demo di Banjarnegara Ricuh, Fasum Rusak, 2 Polisi Luka, Ini Pemicunya

Regional
Angka Stunting di Lamongan Turun Drastis, Bupati Yuhronur Efendi Paparkan Caranya

Angka Stunting di Lamongan Turun Drastis, Bupati Yuhronur Efendi Paparkan Caranya

Regional
Kakek di Serang Banten Lecehkan Remaja Lalu Diunggah ke Medsos

Kakek di Serang Banten Lecehkan Remaja Lalu Diunggah ke Medsos

Regional
Kunker ke NTB, Presiden Jokowi Akan Resmikan Jalan Inpres dan Bendungan Tiu Suntuk

Kunker ke NTB, Presiden Jokowi Akan Resmikan Jalan Inpres dan Bendungan Tiu Suntuk

Regional
Panen Padi Triwulan I-2024 di Lamongan Berhasil, Rata-rata 7,34 Ton Per Hektar

Panen Padi Triwulan I-2024 di Lamongan Berhasil, Rata-rata 7,34 Ton Per Hektar

Regional
Gelar Halal Bihalal Bersama Jajarannya, Mas Dhito Sampaikan Ini ke Pegawai Pemkab Kediri

Gelar Halal Bihalal Bersama Jajarannya, Mas Dhito Sampaikan Ini ke Pegawai Pemkab Kediri

Regional
Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com