Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mayat Perempuan Ditemukan di Hutan Malang, Diduga Dibunuh Suami

Kompas.com - 17/11/2021, 23:03 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com- Mayat seorang perempuan ditemukan di sebuah rumah di kawasan Hutan RPH Sumberanjing Wetan, Kabupaten Malang, Selasa (16/11/2021).

Dari identifikasi yang dilakukan, perempuan berinisial T tersebut merupakan warga Desa Sindurejo, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang.

Baca juga: Kasus Covid-19 Melandai, Permintaan Pembuatan Paspor di Malang Meningkat, Kebanyakan untuk Wisata

Luka di sekujur tubuh

Kasatreskrim Polres Malang AKP Donny Kristian Baralagi mengungkapkan, polisi mulanya mendapatkan informasi dari perangkat desa.

Saat ditemukan, kondisi tubuh korban penuh luka di sekujur tubuh.

Diduga, T merupakan korban pembunuhan.

"Pihak kami bersama dengan Polsek Gedangan mendapatkan laporan dari perangkat desa tentang adanya temuan jasad dalam sebuah kamar rumah yang berada di kawasan hutan RPH Bantuh BKPH Sumbermanjing," kata AKP Donny, seperti dilansir dari Tribun Jatim, Rabu (17/11/2021).

Baca juga: Ditabrak Mobil, Tembok Alun-Alun Tugu Kota Malang Ambruk, Penabrak Diminta Tanggung Jawab

Periksa saksi hingga sita barang bukti

Ilustrasi garis polisi.SHUTTERSTOCK Ilustrasi garis polisi.

AKP Donny mengatakan telah memeriksa sejumlah saksi untuk mengungkap kasus tersebut.

"Sudah ada tiga orang saksi yang kami periksa, termasuk anak korban," ujarnya.

Polisi juga melakukan olah TKP dan menyita sejumlah barang bukti.

Barang tersebut yakni pakaian korban dengan bercak darah, tabung gas elpiji tiga kilogram, senjata celurit, senapan angin laras panjang hingga tas berwarna hitam.

Baca juga: PPKM Level 2 di Kabupaten Malang, Obyek Wisata Kembali Dibuka, Ini Syaratnya

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mantan Wakil Gubernur Maluku Daftar Cagub di PDI-P

Mantan Wakil Gubernur Maluku Daftar Cagub di PDI-P

Regional
Pekanbaru Siap Gelar Rakerwil I Apeksi 2024, Pj Walkot Muflihun: Persiapan Sudah Tuntas

Pekanbaru Siap Gelar Rakerwil I Apeksi 2024, Pj Walkot Muflihun: Persiapan Sudah Tuntas

Regional
Demo di Banjarnegara Ricuh, Fasum Rusak, 2 Polisi Luka, Ini Pemicunya

Demo di Banjarnegara Ricuh, Fasum Rusak, 2 Polisi Luka, Ini Pemicunya

Regional
Angka Stunting di Lamongan Turun Drastis, Bupati Yuhronur Efendi Paparkan Caranya

Angka Stunting di Lamongan Turun Drastis, Bupati Yuhronur Efendi Paparkan Caranya

Regional
Kakek di Serang Banten Lecehkan Remaja Lalu Diunggah ke Medsos

Kakek di Serang Banten Lecehkan Remaja Lalu Diunggah ke Medsos

Regional
Kunker ke NTB, Presiden Jokowi Akan Resmikan Jalan Inpres dan Bendungan Tiu Suntuk

Kunker ke NTB, Presiden Jokowi Akan Resmikan Jalan Inpres dan Bendungan Tiu Suntuk

Regional
Panen Padi Triwulan I-2024 di Lamongan Berhasil, Rata-rata 7,34 Ton Per Hektar

Panen Padi Triwulan I-2024 di Lamongan Berhasil, Rata-rata 7,34 Ton Per Hektar

Regional
Gelar Halal Bihalal Bersama Jajarannya, Mas Dhito Sampaikan Ini ke Pegawai Pemkab Kediri

Gelar Halal Bihalal Bersama Jajarannya, Mas Dhito Sampaikan Ini ke Pegawai Pemkab Kediri

Regional
Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Regional
Pedagang Bakso di Semarang Lecehkan Remaja SMP hingga Empat Kali

Pedagang Bakso di Semarang Lecehkan Remaja SMP hingga Empat Kali

Regional
Suarakan Kemerdekaan Palestina, Dompet Dhuafa Sulsel Bersama MAN Gelar Sound of Humanity

Suarakan Kemerdekaan Palestina, Dompet Dhuafa Sulsel Bersama MAN Gelar Sound of Humanity

Regional
Bukit Lintang Sewu di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bukit Lintang Sewu di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Ketika 5 Polisi Berjibaku Tangkap 1 Preman Pembobol Rumah...

Ketika 5 Polisi Berjibaku Tangkap 1 Preman Pembobol Rumah...

Regional
10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

Regional
1 Kg Sabu dan 500 Pil Ekstasi dari Malaysia Diamankan di Perairan Sebatik, Kurir Kabur

1 Kg Sabu dan 500 Pil Ekstasi dari Malaysia Diamankan di Perairan Sebatik, Kurir Kabur

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com