Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Orang Spesialis Bandit Pecah Kaca Ditangkap di Sumsel, Salah Satu Pelaku Pernah Beraksi di Luar Negeri

Kompas.com - 02/11/2021, 17:11 WIB
Aji YK Putra,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com - Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Sumatera Selatan (Sumsel) menangkap komplotan bandit pecah kaca mobil lintas Provinsi Sumatera.

Mereka adalah Arifin Paris Syarkowi alias Aris (48), Erwin Aprianto alias Erwin (42) dan Agus Isrok alias Dodi (51) yang ditangkap di lokasi terpisah yakni Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) dan Ogan Ilir (OI), Sabtu (30/10/2021).

Tersangka Arifin sendiri tewas usai ditambak mati petugas lantaran mencoba memberikan perlawanan ketika akan ditangkap.

Baca juga: 5 Kali Beraksi di Kota Serang, Spesialis Pencuri Pecah Kaca Mobil Ditangkap Polisi, Hasil Curian Dijual ke Daerah Lain

Menurut salah satu tersangka, Erwin mengatakan, ia sudah beraksi menjadi bandit pecah kaca mobil puluhan kali di beberapa negara Asia, seperti Malaysia, Singapura, Thailand, Brunei Darussalam, Laos, Timor Leste dan Hongkong.

Bahkan dari tindakannya itu, ia pun sempat berulang kali dideportasi ke Indonesia dan kembali ke negara tersebut untuk melakukan aksinya.

“Saya baru pulang 2020 karena situasi pandemi Covid-19,” kata Erwin saat berada di Mapolda Sumatera Selatan, Selasa (2/11/2021).

Baca juga: Polisi Tangkap Spesialis Pencuri Pecah Kaca Mobil, Pelaku Berbagi Peran Saat Beraksi

Selama pulang ke Kabupaten OKI, Erwin mengaku tak mempunyai pekerjaan.

Kemudian, ia bertemu dengan pelaku bernama Bambang (masuk daftar pencarian orang).

Bambang menawarkan kepada Erwin untuk kembali beraksi dan memecahkan kaca satu unit mobil Pajero Sport yang sedang parkir di Jalan Lintas Palembang-Indralaya, Kelurahan Timbangan, Kecamatan Indralaya Utara, Kabupaten Ogan Ilir, Sabtu (9/10/2021) dengan membawa kedua rekannya yakni Arifin dan Dodi.

Dari kejadian tersebut komplotan ini mendapatkan uang Rp 128 juta milik korban bernama Agus.

“Saya pecahkan kacanya pakai obeng. Sebenarnya tidak sengaja bertemu (korban), saat di jalan kami sedang mengendarai mobil dan melihat korban turun. Langsung berputar dan memecahkan kacanya ketika korban turun dari mobil. Uang itu dalam tas,” ujarnya. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com