Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Merugi Selama Pandemi, 8 Rute Bus Damri di Bandung Berhenti Beroperasi

Kompas.com - 28/10/2021, 15:16 WIB
Putra Prima Perdana,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Terhitung mulai hari ini, Kamis (28/10/2021), layanan bus kota Damri yang melayani delapan trayek di Kota Bandung berhenti beroperasi.

"Untuk (bus kota) Damri cabang Bandung per tanggal 28 Oktober 2021 kami hentikan sementara kegiatan operasional untuk ke delapan rute," kata Corporate Secretary Perum Damri Sidik Poernomo saat dihubungi, Kamis siang.

Baca juga: 105 Siswa dan 12 Guru Terpapar Corona, 22 Sekolah di Bandung Ditutup

Delapan rute yang dihentikan operasionalnya antara lain:

1. rute Cicaheum-Cibereum,

2. rute Ledeng- Leuwi Panjang,

3. rute Dipatiukur-Leuwi Panjang,

4. rute Elang-Jatinangor via Cibiru,

5. rute Dipatiukur-Jatinangor,

6. rute Kebon Kelapa-Tanjungsari,

7. rute Cicaheum-Leuwi Panjang,

8. rute Alun-alun Bandung Ciburuy.

Baca juga: Masuk ke Taman Kota di Bandung Akan Gunakan Aplikasi PeduliLindungi

"Untuk tiga trayek lainnya masih tetap beroperasi yaitu Jatinangor- Elang via tol, Ciburuy-Kebon Kelapa serta Alun-alun Bandung-Kotabaru Parahyangan," ungkapnya.

Baca juga: Siap-Siap, Tarif Parkir di Pusat Kota Bandung Dipastikan Naik pada Awal Tahun 2022

Penyebab dihentikannya 8 rute Damri

Lebih lanjut Sidik menjelaskan, Perum Damri menghentikan layanan di delapan trayek di Kota Bandung disebabkan mengalami kerugian selama pandemi Covid-19.

"Tahun 2020 secara keseluruhan kami rugi Rp 220 miliar, itu seluruh  Indonesia," ungkapnya.

Kerugian yang diderita Perum Damri menurut Sidik disebabkan menurunnya mobilitas masyarakat ketika Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) sebagai langkah pemerintah untuk menekan angka penyebaran Covid-19.

Halaman:


Terkini Lainnya

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com