Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 26/10/2021, 16:24 WIB
Dwi NH,
A P Sari

Tim Redaksi

 

KOMPAS.com – Direktur Utama (Dirut) PT Jasa Sarana Hanif Mantiq mengatakan, pihaknya berkomitmen untuk terus berperan aktif mendukung pembangunan dan pengelolaan infrastruktur di Jawa Barat (Jabar).

Dukungan tersebut, kata dia, dilakukan melalui kerja sama dengan berbagai mitra strategis. Salah satunya lewat kerja sama dengan PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF) dan PT Mandiri Manajemen Investasi (MMI).

“Pada ajang The 3rd West Java Investment Summit (WJIS) 2021, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Jabar, PT Jasa Sarana menandatangani kesepakatan kerja sama dengan IIF dan MMI," kata Hanif dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Selasa (26/10/2021).

Terkait nilai investasi, lanjut dia, Jasa Sarana telah mengantongi sekitar Rp 550 miliar.

Baca juga: Dua Pesan Penting Ridwan Kamil untuk BUMD di Jabar

Rencananya, dana investasi tersebut akan digunakan untuk pengembangan strategis entitas perusahaan anak yang potensial dan proyek infrastruktur strategis di wilayah Jabar.

Pada kesempatan yang sama, Direktur IIF Reynaldi Hermansjah berharap, kerja sama dengan Jasa Sarana dapat membuka banyak peluang dan bisnis selain pengembangan infrastruktur berkelanjutan.

“Hal ini tidak saja untuk mengakselerasi pembangunan infrastruktur di Jabar, tetapi sebagai upaya kami untuk menjajaki peluang pengembangan bisnis berbagai sektor,” katanya.

Dengan peluang bisnis tersebut, ia yakin mampu meraih dampak signifikan bagi peningkatan perekonomian di Provinsi Jabar pada era pascapandemi.

Baca juga: Tampilkan Ciri Khas Lokal, 3 Rusun di Jabar Berhiaskan Ornamen Megamendung

Sebagai informasi, Pemerintah Provinsi (Pemrov) Jabar sebelumnya menawarkan proyek-proyek infrastruktur dalam ajang WJIS 2021 yang digelar selama dua hari di Savoy Homann, Kota Bandung pada Kamis (21/10/2021) hingga Jumat (22/10/2021) .

Dalam kesempatan itu, BUMD Jabar dan Jasa Sarana juga menjalin kerja sama dengan Australia Docta dan Aspen Medical. Kerja sama ini menghasilkan nilai investasi sebesar Rp 14 triliun.

Lewat kerja sama senilai Rp 14 triliun, Gubernur Jabar Ridwan Kamil berencana membangun 23 rumah sakit (RS) baru dan 650 layanan kesehatan keliling.

Pembangunan tersebut merupakan salah satu proyek non-Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dan mulai digunakan lewat pembangunan fisik pertama pada akhir 2021.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com