Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Blok Santri" Lapas Kelas II A Karawang Diresmikan Jadi Pesantren di Hari Santri Nasional

Kompas.com - 22/10/2021, 14:26 WIB
Farida Farhan,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com -Tepat di peringatan Hari Santri Nasional, Jumat (22/10/2021), Pesantren Nurul Iman diresmikan.

Pesantren itu didirikan di dalam Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Karawang, Jawa Barat.

Kepala Lapas Kelas IIA Karawang Lenggono Budi mengungkapkan, cikal bakal didirikannya pesantren bagi warga binaan sudah muncul sejak lama. Sebelumnya telah berdiri blok santri.

Baca juga: Harapan Gubernur Riau di Hari Santri Nasional, Ponpes Lahirkan Santripreneur

Di dalam lapas, kata Lenggono telah berdiri masjid. Kemudian ada asrama santri, yang sementara menggunakan ruang tahanan di blok D, yang kebetulan bertingkat. Asrama itu diperkirakan muat 99 santri.

"Hari ini akhirnya diresmikan. Santri yang bergabung beetahap. Sementara santri 99 orang," kata Lenggono kepada Kompas.com usai peresmian Pesantren Nurul Iman Lapas Kelas IIA Karawang.

Baca juga: Jokowi: Santri Seharusnya Tak Lagi Cari Kerja tapi Ciptakan Kesempatan Kerja

Kegiatan di perantren itu, sama dengan kegiatan di pesantren pada umumnya. Termasuk kurikulumnya pun sama.

"Kurikulumnya sama dengan pesantren pada umumnya. Pengajar - pengajar juga dari pesantren. Dari Hamidah (Himpunan Alumni Miftahul Huda) juga membina," kata dia.

Baca juga: Kreatif, Santri di Jember Rakit 4 Mobil Jip Mini, Modal Rp 50 Juta Per Unit

Peresmian itu, kata dia, tidak lepas dari dukungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang, Kantor Kementerian Agama Karawang, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Karawang, dan Kantor Kementerian Hukum dan HAM Jawa Barat dan pihak lainnya.

"Pemkab Karawang juga bersedia membantu," ungkap dia.

Baca juga: Kisah Tiga Pesantren di Sumedang, Tetap Bertahan walau Tak Pungut Satu Rupiah Pun ke Santri

Ia berharap didirikannya pesantren, dapat memberikan pembinaan secara keagamaan dan moril.

Kelak jika sudah bebas, warga binaan lulusan Pesantren Nurul Iman dapat menjadi pribadi yang lebih baik.

Bahkan menularkan ilmu yang dipelajarinya saat menjadi santri kepada keuarga dan lingkungannya di masyarakat.

Baca juga: Saat Santri Menghibur Jokowi: Jangan Cemas, Jangan Khawatir, Pak...

 

Didukung Pemkab Karawang

Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana mengapresiasi pendirian Pesantren Nurul Iman Lapas Kelas II A Karawang itu.

Menurutnya hal itu merupakan program yang sangat bagus. Ia mengaku siap membantu secara moril dan materiil terhadap pesantren itu.

"Kami siap membantu dan mendukung," kata Cellica ditemui usai peresmian.

Ia bahkan mengaku akan memberikan hadiah bagi mereka yang mampu menghapalkan satu juz Alquran dalam waktu dekat.

"Misalnya kebutuhan mereka. Tapi bukan bebas, karena itu bulan kewenngan saya," kata dia.

Cellica berharap hadirnya pesantren di Lapas Kelas II A Karawang dapat membantu menumbuhkan kepercayaan diri warga binaan agar ketika bebas menjadi pribadi yang lebih baik.

"Semoga warga binaan menjadi pribadi yang lebih baik dari sebelumnya," kata Cellica.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Regional
Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Regional
Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Regional
Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Regional
Cerita Bocah 15 Tahun di Bengkulu, Diperkosa Kakak dan 'Dijual' Rp 100.000 oleh Ibu ke Pacarnya

Cerita Bocah 15 Tahun di Bengkulu, Diperkosa Kakak dan "Dijual" Rp 100.000 oleh Ibu ke Pacarnya

Regional
Mengenal Agrowisata Petik Buah Girli Ecosystem Farming Milik Adi Latif Mashudi (Bagian 3)

Mengenal Agrowisata Petik Buah Girli Ecosystem Farming Milik Adi Latif Mashudi (Bagian 3)

Regional
Dugaan Malapraktik di Banjarmasin, Anggota Tubuh Terpisah Saat Dilahirkan

Dugaan Malapraktik di Banjarmasin, Anggota Tubuh Terpisah Saat Dilahirkan

Regional
Lewat Explore South Sumatera Expo 2024, Pj Gubernur Fatoni Promosikan Potensi Wisata hingga Seni Budaya Sumsel

Lewat Explore South Sumatera Expo 2024, Pj Gubernur Fatoni Promosikan Potensi Wisata hingga Seni Budaya Sumsel

Regional
Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Regional
Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Regional
Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Regional
Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Kilas Daerah
Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Regional
Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Regional
Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com