"Kami sempat berkunjung mendatangi sekolah MTs Harapan Baru Cijantung dan dari mereka yang ikut melakukan susur sungai, kelas 7 dan 8 ada 150 orang. Sudah kembali ke sekolah 139 orang. Dari 11 orang yang belum kembali ke sekolah, ada delapan laki-laki dan tiga orang perempuan, hingga mereka ditemukan dalam kondisi telah meninggal dunia," ujar Herdiat.
Saat kejadian, beberapa guru yang mendampingi kegiatan itu berupaya menolong para korban, tetapi tak berhasil.
Salah satu guru yang mencoba menolong para korban pingsan di lokasi dan segera mendapatkan pertolongan medis.
"Ada beberapa orang guru pengajar sekarang ini masih mendapat pertolongan setelah mereka berusaha menyelamatkan siswanya, tapi enggak berhasil," ujar Herdiat.
Sebelumnya diberitakan, 11 siswa Madrasah Tsanawiyah (MTs) Harapan Baru Cijantung, Kabupaten Ciamis, Jabar, tewas tenggelam saat acara susur sungai kegiatan Pramuka di Sungai Cileueur, Leuwi Ili, Desa Utama, Kecamatan Cijeunjing, Kabupaten Ciamis, Jumat (15/10/2021).
Ada 150 peserta yang mengikuti kegiatan susur sungai, sebanyak 11 siswa di antaranya meninggal dunia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.