Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Donasi Pembaca Kompas Ringankan Beban Buruh Gendong di Yogyakarta

Kompas.com - 25/09/2021, 19:40 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Pembaca Kompas melalui Yayasan Dana Kemanusiaan Kompas (DKK) salurkan donasi kepada buruh gendong di Daerah Istimewa Yogyakarta.

Tak hanya sembako, bantuan juga termasuk kebutuhan kesehatan seperti vitamin dan masker.

Diharapkan bantuan yang diberikan kepada buruh gendong ini dapat meringankan beban para buruh gendong yang selama ini terdampak Pandemi Covid-19.

Baca juga: Gerakan Dapur Umum Buruh Gendong Perempuan Yogyakarta Curi Perhatian Dian Sastro

Ketua Komunikasi Daerah Kompas Gramedia (FKD-KG) Yogyakarta Didiet Raditya mengatakan, bantuan yang diberikan kepada buruh gendong ini berjumlah 242 paket sembako.

Sejumlah paket itu diberikan secara simbolis kepada buruh gendong di Pasar Beringharjo.

Penyerahan bantuan dari Dana Kemanusiaan Kompas untuk buruh gendong di Yogyakarta, Sabtu (25/9/2021). Penyerahan bantuan dari Dana Kemanusiaan Kompas untuk buruh gendong di Yogyakarta, Sabtu (25/9/2021).

Sembako tidak hanya diberikan kepada para buruh gendong di Beringharjo tetapi juga diberikan buruh gendong yang ada di Pasar Giwangan, Pasar Kranggan di Kota Yogyakarta, dan Pasar Gamping di Kabupaten Sleman.

"Pasar Beringharjo ada 242 paket bantuan, Pasar Giwangan ada 137 paket, sementara Pasar Gamping dan Kranggan ada 71 paket bantuan,” ujar Didiet melalui keterangan tertulis, Sabtu (25/9/2021).

Baca juga: Kisah Para Buruh Gendong di Solo, Perempuan Perkasa Tulang Punggung Keluarga

Pada penyerahan bantuan ini DKK tidak berjalan sendiri tetapi juga bekerja sama dengan Yayasan Annisa Swasti (Yasanti) yang telah mendampingi para buruh gendong selama bertahun-tahun.

Dana yang didapat dari pembaca Kompas sebenarnya tidak hanya disalurkan kepada buruh gendong saja, tapi buruh gendong yang pendapatan hariannya anjlok selama pandemi.

“Bantuan ini merupakan salah satu wujud kepedulian sesama warga karena bantuan ini dari dana yang dihimpun dari pembaca Kompas. Semoga bantuan ini bisa meringankan beban buruh gendong,” tutur Didiet.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com