Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Capaian Vaksinasi di Banjarmasin Rendah karena Distribusi dari Pusat Terlambat

Kompas.com - 22/09/2021, 07:19 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANJARMASIN, KOMPAS.com - Persentase capaian vaksinasi Covid-19 di Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, belum melewati 50 persen.

Hal itu pula yang menyebabkan Kota Banjarmasin masih ditetapkan berada pada Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin, Machli Riyadi mengatakan, antusias masyarakat untuk bervaksin sudah sangat baik.

Baca juga: Capaian Vaksinasi Belum 50 Persen Jadi sebab Kota Banjarmasin Masih PPKM Level 4

Namun beberapa waktu lalu, distribusi vaksin ke Kota Banjarmasin kadang terlambat sehingga itu menjadi salah satu kendala.

"Jadi yang menjadi kendala beberapa waktu yang lalu ketersediaan vaksin di kota Banjarmasin terlambat didistribusikan dari pusat," ujar Machli Riyadi kepada wartawan, Selasa (21/9/2021).

Walaupun begitu, distribusi vaksin diakuinya sudah berangsur membaik belakangan ini.

Baru-baru ini ungkap Machli, Kota Banjarmasin telah menerima 90.000 dosis vaksin dari pemerintah pusat.

Baca juga: PTM Terbatas di Banjarmasin Jalan Terus meski Status PPKM Level 4

Vaksin itu bahkan sudah didistribusikan ke seluruh pelayanan kesehatan agar persentase capaian vaksinasi bisa segera melewati 50 persen.

"Insya Allah mulai hari ini sudah tidak ada lagi kendala ketersediaan vaksin karena 90.000 dosis yang kita terima sudah dibagi ke seluruh Puskesmas dan faskes yang lainnya," bebernya.

Machli menambahkan, persentase capaian vaksinasi di Kota Banjarmasin baru berasa di angka 43 persen.

Baca juga: Banjarmasin Belum Keluar dari Status PPKM Level 4, Wali Kota Pasrah

Untuk itu, dia meminta kepada masyarakat untuk segera mendaftarkan diri atau mendatangi Puskesmas terdekat untuk menerima vaksinasi.

"Jadi masyarakat diharapkan dapat datang ke 26 Puskesmas dan Pasyankes yang lain untuk bervaksin karena ketersediaan vaksin saat ini di Banjarmasin sudah ada dari pusat," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com