Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harapan Pedagang Mi dan Bakso di Semarang Usai Divaksin Covid-19

Kompas.com - 14/09/2021, 15:52 WIB
Riska Farasonalia,
Dony Aprian

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Ribuan pedagang mi dan bakso di Kota Semarang, Jawa Tengah mengikuti pelaksanaan vaksinasi untuk mencegah penularan Covid-19.

Vaksinasi yang berlangsung dua hari ini mulai digelar sejak Senin kemarin di Mall Tentrem Semarang pada Selasa (14/9/2021).

Salah satu pedagang bakso, Anang (28) sangat antusias bisa mengikuti vaksin agar dapat beraktivitas tanpa khawatir tertular.

Baca juga: Disambut Antusias, Vaksinasi Pedagang di Padang Melampaui Target

Warga Pekunden ini mengetahui adanya informasi vaksinasi ini karena diberitahu oleh tetangganya.

"Pengen ikut vaksin. Kan sekarang kalau tidak divaksin kita tidak bisa kerja. Makanya lebih baik divaksin biar kita bisa aktivitas dengan aman," kata Anang kepada wartawan, Selasa (14/9/2021).

Anang mengaku, warungnya sempat tutup selama satu bulan karena terdampak aturan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).

"Saya sudah tidak jualan sebulan. Mudah-mudahan setelah divaksin bisa jualan lagi," jelasnya.

Sekjen Paguyuban Pedagang Mi dan Bakso (Papmiso) Indonesia, Bambang Haryanto menyebut setidaknya ada 3.000 pedagang di Kota Semarang yang mengikuti vaksinasi termasuk karyawan dan keluarganya.

Selain itu, pedagang keliling, pedagang kaki lima (PKL), warung maupun restoran mi dan bakso dapat mengikuti vaksinasi ini.

“Ini sudah yang titik ke sepuluh, kita sudah mulai dari Jabodetabek dan Bandung. Di Jateng anggotanya 20.000 tapi kita dapat alokasinya 3.000 untuk Semarang dan sekitarnya. Masih kurang 17.000 anggota seJateng,” ujarnya.

Baca juga: Vaksinasi Pedagang Pasar di Surabaya Dimulai, Targetkan 20.000 Orang Sampai 2 April

Bambang mengatakan, tujuan digelarnya vaksinasi ini untuk membangkitkan kembali perekonomian para pedagang mi dan bakso yang sempat terpuruk.

Sebab, omzet para pedagang menurun hingga 90 persen selama penerapan PPKM.

"Sejak adanya PPKM darurat banyak anggota kami yang gulung tikar akhirnya memutuskan pulang kampung. Omzet turun sampai 90 persen karena tidak bisa melayani di tempat," tuturnya.

Di samping itu, pelaksanaan vaksinasi ini juga mendukung pemerintah dalam upaya percepatan vaksinasi.

"Kita kerja sama dengan pemda bahwa anggota Papmiso yang sudah divaksin akan diberikan stiker sebagai tanda sudah boleh berjualan dengan prokes," ungkapnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Regional
Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Regional
Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Regional
Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Regional
Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Regional
3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

Regional
Eks Komisioner KPU Konsultasi Calon Independen Pilkada Magelang

Eks Komisioner KPU Konsultasi Calon Independen Pilkada Magelang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com