Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harta Kekayaan Gubernur Banten Wahidin Halim Rp 17 Miliar, Tak Berubah Selama Satu Tahun

Kompas.com - 10/09/2021, 22:15 WIB
Rasyid Ridho,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

SERANG, KOMPAS.com - Harta kekayaan Gubernur Banten Wahidin Halim tidak berubah dalam satu tahun.

Hal itu berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) 2020 yang dilaporkan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 25 Februari 2021.

Dalam laporannya pada tahun 2020, total harta kekayaan Wahidin Halim sejumlah Rp 17,92 miliar atau sama dengan tahun 2019.

Baca juga: Dilantik Jadi Gubernur Banten, Wahidin Halim Siapkan Pendidikan Gratis

Dalam laporan tersebut, harta kekayaan Wahidin Halim pada tahun 2020 dan 2019 sama, antara lain:

Tanah dan bangunan bernilai Rp 13,33 miliar. Sedangkan alat transportasi dan mesin berjumlah Rp 860 juta.

Kemudian untuk harta bergerak orang nomor satu di Banten itu bernilai Rp 329 juta, kas dan setara kas Rp 3,3 miliar.

Baca juga: Tak Dampingi AHY Saat Kampanye di Banten, Wahidin Halim Bilang Saya Gubernur Bukan Timses

Wahidin dalam laporannya tidak memiliki utang.

Total harta kekayaan Wahidin Halim tahun 2019 dan 2020 Rp 17,92 miliar.

Baca juga: Jembatan Ciberang Mulai Dibangun, Gubernur Wahidin: Jangan Dikorupsi Uangnya

 

Daftar lengkap harta kekayaan Wahidin Halim

Harta dan kekayaan Wahidin Halim dalam bentuk tanah dan bangunan antara lain sebagai berikut. 

1. Tanah Seluas 300 m2 di Kab / Kota Tangerang, Hasil Sendiri Rp. 15.000.000

2. Tanah Seluas 850 m2 di Kab / Kota Tangerang, Hasil Sendiri Rp. 394.400.000

Baca juga: Dalam Setahun, Harta Kekayaan Gubernur Sumsel Herman Deru Naik 2 Persen Jadi Rp 38,2 M

3. Tanah Seluas 250 m2 di Kab / Kota Tangerang, Hasil Sendiri Rp. 116.000.000

4. Tanah Seluas 400 m2 di Kab / Kota Tangerang, Hasil Sendiri Rp. 458.800.000

5. Tanah Seluas 354 m2 di Kab / Kota Tangerang, Hasil Sendiri Rp. 164.256.000

Baca juga: Harta Kekayaan Wali Kota Palembang Harnojoyo Tembus Rp 15,6 Miliar dalam 2 Tahun, Ini Rinciannya

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Regional
Satgas Cartenz Duga KKB Penyerang Rumah Polisi dan Polsek Homeyo Kelompok Keni Tipagau

Satgas Cartenz Duga KKB Penyerang Rumah Polisi dan Polsek Homeyo Kelompok Keni Tipagau

Regional
Status Kepegawaian Belum Jelas, PPDI Kebumen Curhat ke Bupati

Status Kepegawaian Belum Jelas, PPDI Kebumen Curhat ke Bupati

Regional
Kesal 'Di-prank', Seorang Pemuda Aniaya Kakeknya

Kesal "Di-prank", Seorang Pemuda Aniaya Kakeknya

Regional
Nelayan di Merauke Papua Temukan Mayat dengan Kepala Sudah Terpisah

Nelayan di Merauke Papua Temukan Mayat dengan Kepala Sudah Terpisah

Regional
Gibran Tanggapi soal DPRD Singgung Pembangunan Masjid Sriwedari Belum Selesai dalam Rapat Paripurna

Gibran Tanggapi soal DPRD Singgung Pembangunan Masjid Sriwedari Belum Selesai dalam Rapat Paripurna

Regional
Tak Nafkahi Anak Setelah Bercerai, Pria di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Tak Nafkahi Anak Setelah Bercerai, Pria di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
UTBK-SNBT Dimulai, 10 Peserta di Lampung Tak Bawa Surat Keterangan Lulus

UTBK-SNBT Dimulai, 10 Peserta di Lampung Tak Bawa Surat Keterangan Lulus

Regional
Bukit Rhema Gereja Ayam Gratiskan Tiket untuk Timnas U-23 Indonesia, Promo Selama Setahun

Bukit Rhema Gereja Ayam Gratiskan Tiket untuk Timnas U-23 Indonesia, Promo Selama Setahun

Regional
PHRI Solo Kecewa Status Internasional Bandara Adi Soemarmo Dicabut

PHRI Solo Kecewa Status Internasional Bandara Adi Soemarmo Dicabut

Regional
Satpam di Agam Ditemukan Tewas, Sejumlah Bagian Tubuh Hilang

Satpam di Agam Ditemukan Tewas, Sejumlah Bagian Tubuh Hilang

Regional
Bayi di Lebak Banten Diserang Monyet Liar, Perut korban Robek karena Gigitan

Bayi di Lebak Banten Diserang Monyet Liar, Perut korban Robek karena Gigitan

Regional
Perahu Terbalik Diterjang Ombak, Seorang Nelayan Hilang di Perairan Nusakambangan

Perahu Terbalik Diterjang Ombak, Seorang Nelayan Hilang di Perairan Nusakambangan

Regional
MenPAN-RB: Presiden Larang Pemda Buat Aplikasi Baru, Persulit Masyarakat

MenPAN-RB: Presiden Larang Pemda Buat Aplikasi Baru, Persulit Masyarakat

Regional
Monyet Liar Serang Bayi di Lebak Banten, Korban Terluka Parah Pada Bagian Perut

Monyet Liar Serang Bayi di Lebak Banten, Korban Terluka Parah Pada Bagian Perut

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com