Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepasang Elang Ular Bido Dilepasliarkan Setelah Dua Tahun Direhabilitasi

Kompas.com - 09/09/2021, 19:58 WIB
Ari Maulana Karang,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

GARUT, KOMPAS.com – Setelah lebih dari dua tahun menjalani rehabilitasi di Pusat Konservasi Elang Kamojang (PKEK), dua elang ular bido yang diberi nama Surmi dan Miu, akhirnya dilepasliarkan di kawasan Taman Wisata Alam (TWA) Gunung Papandayan, Blok Darajat Desa Karyamekar Kecamatan Pasirwangi, pada Kamis (9/09/2021). 

Dua ekor elang ular tersebut awalnya diterima Pusat Konservasi Elang Kamojang (PKEK) pada 24 April 2019 dari kantor BKSDA Wilayah III Jawa Barat yang berada di Ciamis.

Dua elang tersebut, merupakan elang serahan warga kepada BKSDA Wilayah III Jawa Barat.

BKSDA Wilayah III Jawa Barat, sengaja menyerahkan kedua elang tersebut kepada PKEK untuk direhabilitasi dan kemudian dilepasliarkan. 

Baca juga: Seekor Elang Jawa dan Elang Ular Bido Dilepasliarkan di Kawasan Bromo Tengger Semeru

Lokasi rumah baru bagi Surmi dan Miu sendiri, masuk dalam Wilayah Kerja Panas Bumi Darajat yang saat ini dikelola oleh PT Star Energy.

Lokasi ini, dipandang layak untuk rumah baru Surmi dan Miu karena kondisi hutannya masih terbilang bagus dan memiliki daya dukung bagi keberlangsungan kehidupan Surmi dan Miu.

Kepala Bidang Wilayah III BKSDA Jawa Barat, Andi Witria Rudianto usai acara pelepasliaran Surmi dan Miu mengungkapkan, pelepasliaran dua ekor elang ular bido ini, merupakan bagian dari Program Pelepasliaran Satwa Serentak Nasional tahun 2021. 

Baca juga: 13 Ekor Elang Sitaan Petugas di Jakarta Dikirim ke Bangka Sebagai Titipan Negara

Program ini dicanangkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dan juga program “Living In Harmony With Nature” Balai Besar KSDA Jawa Barat.

“Ada dua pasang ekor elang ular bido yang akan dilepaskan dalam program ini, saat ini sepasang yang dilepasliarkan, satu minggu lagi kembali dilepasliarkan satu pasang di tempat yang sama,” katanya.

Baca juga: Elang Piaraan Hendak Dilepasliarkan ke Hutan, Pemiliknya Berubah Haluan Serahkan ke BKSDA, Ini Alasannya

Program rehabilitasi elang

Di tempat yang sama, General Manager PT Pertamina Geothermal Energy Area Kamojang, Drajat Budi Hartanto mengungkapkan, sejak tahun 2014, pihaknya bersama BBKSDA Jawa Barat dan jaringan peneliti Raptor Indonesia (RAIN) bekerja sama membuat program PKEK yang bertempat di Kamojang.

Program ini, salahsatu upaya pelestarian lingkungan yang dilakukan PT PGE bersama BBKSDA Jawa Barat dan Raptor Indonesia.

Baca juga: Populasi Elang Jawa di Bromo Tengger Semeru Meningkat Jadi 27 Ekor

PKEK sendiri, menurut Drajat mulai beroperasi sejak tahun 2014. Selama beroperasi, menurutnya PKEK sudah menangani 291 ekor elang dari berbagai jenis untuk direhabilitasi. 75 diantaranya, berhasil dilepasliarkan, termasuk dua ekor elang ular bido yang hari ini dilepasliarkan.

“Pak Presiden Joko Widodo sudah dua kali melakukan pelepasliaran Elang Jawa hasil rehabilitasi PKEK, pertama tahun 2018 dan terakhir tahun 2020 di kaki Gunung Merapi,” katanya saat memberi sambutan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Regional
50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com