Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ponorogo Masih PPKM Level 4, Bupati: Kematian Tinggi, Rata-rata 6 Setiap Hari

Kompas.com - 08/09/2021, 20:27 WIB
Muhlis Al Alawi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi


PONOROGO, KOMPAS.com - Kabupaten Ponorogo menjadi salah satu dari dua daerah di Jawa Timur yang masih harus menerapkan PPKM level empat.

Bersama Kabupaten Magetan, Bumi Reog harus menerapkan PPKM level empat hingga 13 September 2021.

Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko mengatakan, masih tingginya angka kematian warga akibat Covid-19 menjadi penyebab utama daerahnya masih harus menerapkan PPKM level empat.

Padahal, dari aspek keterisian BOR dan penambahan kasus positif sudah melandai banyak.

“Kematian (warga akibat Covid-19) masih tinggi, rata-rata masih lima dan enam setiap harinya. Sedangkan paramater level tiga itu harus di bawah lima (angka kematiannya),” ujar Kang Giri sapaan akrab Sugiri Sancoko, saat dikonfirmasi, Rabu (8/9/2021).

Baca juga: Presiden Jokowi Kaget Petani di Ponorogo Mampu Panen Padi 9-14 Ton Per Hektare

Untuk menekan jumlah kasus kematian warga akibat Covid-19, Kang Giri sudah mengumpulkan seluruh direktur rumah sakit negeri dan rumah sakit yang merawat pasien corona.

Para pimpinan rumah sakit diminta membantu Pemkab Ponorogo bagaimana cara menekan angka kematian warga akibat Covid-19.

“Saya sudah kumpulkan dirut rsu negeri dan swasta agar membantu mengurangi angka kematian. Mati memang takdir Tuhan. Tetapi penyebab kematian bisa dikurangi,” ujar Kang Giri.

Harapannya, dalam pekan ini angka kematian terus menurun sehingga Ponorogo turun ke level tiga.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lewat Explore South Sumatera Expo 2024, Pj Gubernur Fatoni Promosikan Potensi Wisata hingga Seni Budaya Sumsel

Lewat Explore South Sumatera Expo 2024, Pj Gubernur Fatoni Promosikan Potensi Wisata hingga Seni Budaya Sumsel

Regional
Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Regional
Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Gibran Sebut Prabowo Rangkul Tokoh di Luar Koalisi Pilpres 2024

Regional
Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Regional
Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Kilas Daerah
Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Regional
Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Regional
Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Regional
Pura-pura Servis Jam, Pasutri di Semarang Sikat HP Samsung S23 Ultra

Pura-pura Servis Jam, Pasutri di Semarang Sikat HP Samsung S23 Ultra

Regional
4 Kapal Ikan di Cilacap Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

4 Kapal Ikan di Cilacap Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

Regional
3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

Regional
Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Regional
Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Regional
Utang Pelanggan PDAM Magelang Capai Rp 150 Juta, Banyak Rumah Kosong

Utang Pelanggan PDAM Magelang Capai Rp 150 Juta, Banyak Rumah Kosong

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com