Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak Jadwal, Lokasi, dan Syarat SKD CPNS Pemkab Wonogiri 2021

Kompas.com - 02/09/2021, 21:14 WIB
Muhlis Al Alawi,
Dony Aprian

Tim Redaksi

WONOGIRI, KOMPAS.com - Seleksi Kompetisi Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (SKD CPNS) di Pemkab Wonogiri tahun 2021 mulai hari ini hingga 19 Oktober 2021.

Pelaksanaan SKD digelar di 19 titik yang diikuti 4.456 CPNS tahun 2021.

Kepala Bidang Pengadaan Pemberhentian dan Informasi Aparatur Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Wonogiri Wahyudi menyatakan satu titik pelaksanaan tes SKD digelar di Lembaga Pemberdayaan Pengembangan Kepala Sekolah (LPPKS) milik Kemendikbud di Kabupaten Karanganyar.

"Selain itu terdapat 18 titik lokasi (tilok) lain yang tersebar di Kantor Regional BKN, UPT BKN, maupun BKN pusat,” kata Wahyudi kepada wartawan, Kamis (2/9/2021).

Baca juga: Jadwal, Syarat, dan Lokasi SKD CPNS Kabupaten Karawang 2021

Tempat ujian SKD penerimaan CPNS Pemkab Wonogiri berada di BKN Pusat, 10 Kantor Regional BKN, dan tujuh UPT BKN.

Sementara 10 kantor regional BKN yang dijadikan tes SKD CPNS Pemkab Wonogiri yakni Kantor Regional 1 BKN Yogyakarta, Kantor Regional II BKN Surabaya, Kantor Regional III BKN Bandung, Kantor Regional IV BKN Makasar, Kantor Regional V BKN Jakarta, Kantor Regional VI BKN Medan, Kantor Regional VII BKN Palembang, Kantor Regional VIII BKN Banjarmasin, Kantor Regional IX BKN Jayapura/Papua, Kantor Regional X BKN Denpasar

Sedangkan tujuh kantor UPT adalah UPT BKN Lampung, UPT BKN Serang, UPT BKN Bengkulu, UPT BKN Jambi, UPT BKN Pontianak, UPT BKN Palangkaraya, dan UPT BKN Batam.

Masing-masing pelamar dapat melihat langsung jadwal yang sudah diumumkan Panselda di situs BKD Kabupaten Wonogiri.

Untuk persyaratan peserta mengikuti SKD, Wahyudi menyebut masing-masing peserta harus menunjukkan surat hasil rapid antigen yang masa berlakunya 1x24 jam atau PCR 2x24 jam dengan hasil negatif atau non-reaktif.

Baca juga: Pemkab Wonogiri Tak Wajibkan Peserta SKD CPNS 2021 Telah Divaksin Covid-19

Selain itu, peserta harus mengenakan masker medis yang tiga lapis (3 ply) ditambah masker kain untuk bagian luar.

“Peserta harus menjaga jarak minimal satu meter dan mencuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer sebelum masuk ruangan tes,” kata Wahyudi.

Tak hanya itu, peserta tes sebelum masuk ruangan dicek suhu badannya terlebih dahulu. Bila suhu diatas 37,3 maka dilakukan pengecekan ulang dengan jarak waktu lima menit.

Bagi peserta pada pengecekan suhu kedua tetap di atas 37,3 derajat maka dilakukan beberapa opsi.

Opsi pertama bila petugas kesehatan merekomendasikan dapat mengikuti tes di ruang seleksi khusus dan dijaga petugas khusus.

Namun, apabila tim kesehatan merekomendasikan peserta tidak dapat mengikuti tes maka diberikan kesempatan pada sesi cadangan satu hari setelah jadwal akhir seleksi.

Dan bila peserta tidak dapat mengikuti tes pada sesi cadangan maka dinyatakan gugur.

Sementara bagi peserta tes SKD yang terkonfirmasi positif covid-19 dan sedang menjalani isolasi diminta melapor ke panitia untuk dijadwalkan ulang pelaksanaan tes SKD.

Wahyudi menambahkan, peserta dapat melihat hasil SKD secara langsung di kanal YouTube BKN. Setelah selesai hasilnya akan dicetak dan diunggah di website BKD Wonogiri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com