Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Derita Bocah SD Semarang, 3 Tahun Lalu Diperkosa Ayah hingga Melahirkan, Kasusnya Baru Diputus 2021

Kompas.com - 02/09/2021, 17:55 WIB
Riska Farasonalia,
Khairina

Tim Redaksi

Untuk itu, pihaknya berharap korban kekerasan seksual tidak perlu takut untuk melaporkan kasus yang dialami.

Sebab, kasus kekerasan seksual yang korbannya anak sudah ada payung hukum yang menaungi yakni UU 35 tahun 2014 tentang Perubahan Atas UU 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.

"Selama ada payung hukumnya dan masuk ke dalam unsur tindak pidana semua kasus kekerasan terhadap anak bisa di pidana. Baik kekerasan fisik, psikis dan seksual," katanya.

Kendati demikian, pihaknya juga menghargai keputusan korban apabila memang enggan melaporkan kasusnya ke kepolisian.

"Ketika korban tidak ingin kasusnya dilaporkan, kita tidak bisa jalan sendiri karena prinsip pendampingan sesuai dengan apa yang di inginkan korban dan kebutuhan korban. Kita hanya dampingi untuk layanan konseling, medis, pemulihan psikologis hingga reintegrasi sosial. Dan di setiap konseling, korban juga sudah diberitahu bahwa peristiwa yang dialami bisa di laporkan," tambahnya.

Citra mengatakan, pihaknya selama ini gencar memberikan edukasi kepada masyarakat melalui berbagai forum diskusi di media sosial.

Hal ini dilakukan agar masyarakat mendapatkan literasi sehingga dapat menekan terjadinya kasus kekerasan seksual.

"Kami berupaya mengedukasi masyarakat melalui diskusi melalui live Facebook, Instagram, webinar. Kemudian juga membuat konsultasi hukum online berbasis website, hotline untuk memudahkan korban mengadukan kasusnya," tuturnya.

Pihaknya berharap aparat penegak hukum bisa meningkatkan implementasi UU Perlindungan Anak, sehingga anak yang menjadi korban kekerasan seksual bisa mendapatkan hak-haknya.

"Dan untuk pemerintah bisa segera mengesahkan RUU Penghapusan Kekerasan Seksual. Sehingga korban kekerasan seksual mendapat payung hukum yang jelas dan lebih terlindungi," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Puslabfor Olah TKP Gudang BBM Terbakar, Temukan Mobil Tanki Dimodifikasi

Puslabfor Olah TKP Gudang BBM Terbakar, Temukan Mobil Tanki Dimodifikasi

Regional
Prabowo Disebut Ingin Tambah Jumlah Kementerian Baru, Gibran: Masih Dibahas, Digodok Lagi

Prabowo Disebut Ingin Tambah Jumlah Kementerian Baru, Gibran: Masih Dibahas, Digodok Lagi

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, Jalan Padang-Solok Ditutup

Longsor di Sitinjau Lauik, Jalan Padang-Solok Ditutup

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com