Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Porang Jadi Prioritas Unggulan Pertanian Nasional, Bupati Madiun: Semua Petaninya Dibantu agar Mandiri

Kompas.com - 29/08/2021, 14:46 WIB
Muhlis Al Alawi,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

 

Jangan sampai terjadi kerusakan lahan akibat porang

Selain modal dan lahan, lanjut Kaji Mbing, pemerintah mendampingi petani porang terkait pembuatan pupuk organik. Pasalnya saat ini banyak petani masih membeli pupuk organik atau belum memproduksi sendiri.

Padahal bila memiliki ternak seperti kambing atau sapi sendiri, petani dapat membuat pupuk organik sendiri. Untuk itu diharapkan petani porang memilik hewan ternak sendiri sehingga tidak perlu membeli lagi.

Kaji Mbing menambahkan pemerintah akan terus mendorong mengembangkan budidaya porang sesuai dengan kemampuan petani.

Kendati demikian, petani diminta untuk tetap menjaga kelestarian hutan mengingat lahan yang ditanami porang milik perhutani.

“Jangan sampai terjadi kerusakan hutan. Untuk itu kami sudah edukasi agar menanam porang dengan menjaga hutan lestari. Karena kalau hutan rusak efeknya akan terjadi bencana banjir. Makanya akhir tahun kemarin sudah kami galakkan menanam akar wangi dan rumput gajah,” kata Kaji Mbing.

Porang jadi komoditas ketahanan pangan

Saat berkunjung ke Kabupaten Madiun, Presiden Jokowi meminta agar Kementan dan pemerintah daerah serius mengembangkan porang. Pasalnya porang menjadi komoditas unggulan pertanian nasional semasa pandemi.

“Ada pesan dari bapak presiden agar porang menjadi bagian dari ketahanan pangan. Untuk itu perluasan lahan harus ditambahkan,” kata Kaji Mbing.

Tak hanya itu, Presiden Jokowi juga menyinggung pasar porang yang menjanjikan di skala internasional saat rapat koordinasi nasional pengendalian inflasi 2021, Rabu (25/8/2021) lalu.

“Waktu rapat inflasi bersama presiden, porang juga disinggung Presiden Jokowi karena pasarnya masih sangat luas. Kondisi itu terbukti saat pandemi melanda, seluruh ekonomi terkontraksi namun pertanian bisa bertahan salah satunya porang,” demikian kata Kaji Mbing.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com