MAKASSAR, KOMPAS.com – Angka Covid-19 yang terus meningkat membuat pemerintah daerah dan relawan menyiapkan tiga lokasi isolasi gratis dengan fasilitas seperti hotel berbintang serta pemantauan tim medis di Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
Pelayanan isolasi pasien Covid-19 itu ditempatkan di Asrama Haji Sudiang, Makassar.
Untuk tahap awal, Asrama Haji Makassar menyediakan lima wisma sebagai tempat isolasi pasien Covid-19.
Baca juga: Zona Merah Covid-19, Makassar dan Tana Toraja Terapkan PPKM Level 4 Mulai 26 Juli
Kelima tempat itu yaitu Wisma Uhud, Wisma Shafa, Wisma 3, 4, dan 5, serta Wisma Marhamah dan Poliklinik untuk para tenaga kesehatan.
Seluruh tempat itu punya daya tampung mencapai 500 pasien.
Di tempat karantina bagi pasien positif Covid-19 ini nantinya akan dilengkapi fasilitas memadai.
Dengan kamar layaknya hotel, setiap kamar berisi satu tempat tidur, bahkan dipersiapkan kamar untuk satu keluarga.
Setiap kamar juga sudah ada fasilitas kamar mandi dan televisi.
Ketua Tim Ahli Bidang Kesehatan Pemprov Sulsel yang juga Dekan Fakultas Kedokteran Unhas, Prof. dr. Budu mengatakan, penyediaan fasilitas ini bekerja sama antara Pemprov Sulsel dan Kementerian Agama (Kemenag) Sulsel.
Baca juga: Akui Kesalahan, Anggota DPRD Bongkar Tembok Penutup Akses Rumah Tahfiz di Makassar
Ini merupakan langkah antisipatif yang perlu diambil untuk mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 di Sulsel, sehingga dibutuhkan tempat alternatif selain rumah sakit rujukan.
“Di Asrama Haji ada banyak kapasitas bisa sampai 2.000 tempat tidur. Tetapi untuk tahap awal ini kita kerja sama untuk 500 tempat tidur. Fasilitasnya seperti di kamar hotel. Selama menjalani isolasi di Asrama Haji, akan diberikan pelayanan kebutuhan dasar,” katanya.