Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Vaksin di Puskesmas Habis, Warga Serbu Vaksinasi Keliling

Kompas.com - 21/07/2021, 12:10 WIB
Tri Purna Jaya,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Sejumlah warga menyerbu kegiatan vaksinasi keliling yang digelar Polda Lampung.

Hal itu karena warga kesulitan mendapatkan vaksin di puskesmas.

Baca juga: Sumsel Kekurangan Vaksin, Gubernur Prioritaskan Vaksinasi Tahap I

Salah satu warga yang mengantre vaksinasi, Maryati (34) mengatakan, dia sudah mendatangi beberapa puskesmas di Bandar Lampung untuk mendapatkan vaksin. Namun, vaksin di puskesmas kosong.

Baca juga: Jika PPKM Darurat Diperpanjang, Saya Akan Serahkan Seluruh Karyawan ke Negara agar Diberi Makan

"Sudah bolak-balik nyari vaksin di puskes, cuma enggak dapat terus. Untung ada di sini (vaksinasi keliling)," kata Maryati ditemui di Lapangan Korem 043 Garuda Hitam, Rabu (21/7/2021).

Selain stok vaksin di puskesmas kosong, Maryati mengatakan, per hari hanya dijatah sekitar 10 orang penerima vaksin.

Vaksinasi keliling ini dinilai sangat membantu warga.

"Ya, alhamdulilah, eggak susah lagi. Mudah-mudahan yang kedua nanti kayak gini lagi biar enggak susah," kata Maryati.

Warga lain, Pipit (25) mengatakan, sudah hampir satu bulan dia mencari puskesmas yang memiliki stok vaksin di Bandar Lampung.

Namun, stok vaksin di puskesmas yang dia datangi habis.

"Apalagi saya ini (vaksin) yang pertama. Katanya buat yang pertama udah habis, yang kedua cuma 10 - 20 orang per hari," kata Pipit.

Pipit bahkan sempat antre sejak pukul 06.00 WIB di beberapa puskesmas.

 

"Baru datang ke puskesmas, udah habis antreannya. Makanya tadi dapat info di sini ada vaksinasi, alhamdulilah dapat antrean," kata Pipit.

Polda Lampung hari ini meluncurkan mobil vaksinasi untuk seluruh jajarannya. Mobil vaksinasi ini untuk jemput bola dan disediakan bagi warga yang belum divaksin.

Untuk vaksinasi keliling ini, disiapkan 50 - 100 vial per hari.

Terkait vaksinasi keliling ini, Kapolda Lampung Inspektur Jenderal (Irjen) Hendro Sugiatno mengatakan, diharapkan seluruh jajaran polres dan polresta untuk memaksimalkan pelaksanaan vaksinasi keliling.

"Silakan menggunakan mobil vaksinasi yang ada. Tidak usah berpikir bagaimana akomodasi dan lainnya, jangan berpikir panjang, langsung bergerak," kata Hendro.

"Sasarannya adalah warga yang belum kebagian vaksin di puskesmas," ujar Hendro menambahkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Regional
Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com