Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] Pesan Asep, Pemilik Kedai Kopi Setelah Bebas | Cerita Desy Ratnasari Kena Razia Penyekatan

Kompas.com - 19/07/2021, 06:25 WIB
Candra Setia Budi

Editor

Kepada polisi, DN mengaku nekat membunuh bayinya tersebut karena melakukan hubungan dengan SM yang ternyata sudah berkeluarga.

Selain itu, dalam waktu dekat ia akan menikah dengan pria lain, karena itu ia membunuh bayinya karena takut calon suaminya tahu jika saat menikah sudah dalam keadaan hamil dengan pria lain.

"Saya menyesal Pak. Sangat menyesal," katanya kepada penyidik.

Baca juga: Misteri Mayat Bayi Mulut Tersumpal Terkuak, Hasil Hubungan Gelap Jelang Pernikahan

 

4. Mantan Bupati Kawarang bebas dari Lapas Sukamiskin

Setelah menjalani hukuman selama 7 tahun di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Sukamiskin, Bandung, Jawa Barat, Mantan Bupati Karawang Ade Swara menghirup udara bebas.

Anak sulung Ade Swara, Gina Fadlia Swara, yang juga anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Fraksi Gerindra, mengucap syukur karena orangtuanya sudah bebas.

"Alhamdulillah barokallah, hari ini 18 Juli 2021, Papa (Ade Swara) sudah bebas dan bisa berkumpul lagi bersama keluarga. Setelah 7 tahun penuh tanpa kurang 1 hari pun," ungkap Gina dalam keterangan teetulis yang diterima Kompas.com, Minggu (18/7/2021).

Gina juga memastikan kondisi Ade Swara dan ibunya Nurlatifah, dalam kondisi sehat.

Bahkan di hari-hari pertama keluarga lengkapnya berkumpul kembali, Ade Swara nampak sangat sumringah.

"Alhamdulillah Papa sehat, Bunda sehat, doakan ya, semoga kami sekeluarga sehat selalu. Kita buka lembaran baru. Semoga kedepan Papa tetap bisa bermanfaat bagi masyarakat Karawang," ungkapnya.

Baca juga: Mantan Bupati Karawang Sujud Syukur Bebas dari Lapas Sukamiskin

 

5. CPNS Kabupaten Purbalingga minim peminat

Ilustrasi pengumuman formasi CPNS 2021.KOMPAS.com/ABBA GABRILLIN Ilustrasi pengumuman formasi CPNS 2021.

Sejumlah formasi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, masih minim peminat. Bahkan, beberapa di antaranya ada yang sama sekali belum ada pelamarnya.

Terkait dengan itu, Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kabupaten Purbalingga Heriyanto membuka pintu selebar-lebarnya kepada masyarakat untuk mengisi formasi yang tersedia.

Pihaknya pun mengajak pelamar untuk memanfaatkan sisa waktu untuk segera melengkapi berkas pendaftaran agar seluruh formasi dapat terisi.

"Ini masih empat hari lagi kita akan tunggu sampai waktu pendaftaran selesai, kemungkinan masih banyak yang akan mendaftar," katanya kepada wartawan, Sabtu (17/7/2021).

Namun, lanjutnya, apabila formasi itu tidak ada yang mendaftar, maka tidak ada pegawai bari pada formasi tersebut.

"Ya kalo ngga ada yang daftar berarti kosong," ungkapnya.

Baca juga: CPNS Kabupaten Purbalingga Minim Peminat, Sejumlah Formasi Nol Pendaftar

 

Sumber: Kompas.com (Penulis: Putra Prima Perdana, Irwan Nugraha, Farida Farhan, M Iqbal Fahmi | Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief, Aprillia Ika)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

2 Kali Jadi Wakil, Ita Daftar Bakal Calon Wali Kota Semarang lewat PDI-P

2 Kali Jadi Wakil, Ita Daftar Bakal Calon Wali Kota Semarang lewat PDI-P

Regional
Seorang Calon Jemaah Haji Mataram Batal Berangkat karena Hamil 2 Bulan

Seorang Calon Jemaah Haji Mataram Batal Berangkat karena Hamil 2 Bulan

Regional
Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com