DENPASAR, KOMPAS.com - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali Ketut Suarjaya menyatakan bahwa virus corona varian delta sudah terdeteksi di Bali.
Hal itu berdasarkan hasil uji yang diterima dari Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Litbangkes) Kementerian Kesehatan.
"Sudah terdeteksi pada Rabu sore, ada tiga orang," kata Suarjaya saat dikonfirmasi oleh Antara di Denpasar, Kamis (15/7/2021).
Baca juga: Belum Terima Laporan Pemulangan, Kanwil Kemenkumham: Ada 4.180 WN Jepang di Bali
Menurut Suarjaya, ada tiga orang di Bali yang terinfeksi Covid-19 varian delta (B.1.617.2).
Ketiganya yakni pasien laki-laki berusia 20 tahun dan 50 tahun, serta seorang pasien perempuan berusia 48 tahun.
"Kasus Covid-19 di Bali meningkat tajam saat ini. Salah satu indikasinya karena varian delta," kata Suarjaya.
Baca juga: Kisah Pasutri di Bali yang Tak Henti Menolong Warga, Sekalipun Tanpa Donasi
Terhadap temuan tersebut, menurut Ketut Suarjaya, kini sedang dilakukan penyelidikan epidemiologi.
Sementara itu, di tengah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, kasus harian Covid-19 di Bali terlihat masih melonjak.