Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpapar Covid-19, Dosen Fisipol UGM dan Ketua Gugus Tugas Papua Bambang Purwoko Meninggal

Kompas.com - 14/07/2021, 15:30 WIB
Wijaya Kusuma,
Khairina

Tim Redaksi

YOGYAKARTA,KOMPAS.com - Universitas Gadjah Mada (UGM) berduka. Salah satu putra terbaiknya, Bambang Purwoko meninggal dunia pada Rabu (14/7/2021).

Dosen Departemen Politik dan Pemerintahan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UGM ini meninggal di RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta sekitar pukul 09.25 WIB.

Saat dikonfirmasi, Wakil Rektor UGM Bidang Kerja Sama dan Alumni Paripurna Sugarda membenarkan telah berpulangnya Bambang Purwoko.

"Iya benar, hari ini tadi. Beliau terpapar Covid-19," ujar Paripurna Sugarda saat dihubungi Kompas.com, Rabu (14/7/2021).

Baca juga: Rusak Ambulans Pembawa Pasien Suspect Covid-19, Pemuda di Bantul Ditangkap Polisi

Paripurna menyampaikan, Bambang Purwoko selama ini berjuang untuk memajukan masyarakat Papua terutama di bidang pendidikan.

Bambang Purwoko memfasilitasi anak-anak dari Papua untuk bisa sekolah di Yogyakarta.

"Di rumah beliau itu ada adik-adik dari Papua untuk disekolahkan di Yogyakarta. Ada puluhan untuk disekolahkan di SMA yang bagus di Yogya agar bisa masuk UGM," jelasnya.

Sepengetahuan Paripurna, Bambang Purwoko memfasilitasi anak-anak Papua agar bisa sekolah di Yogyakarta mulai sekitar 4 tahun lalu. 

Bambang Purwoko bekerja sama dengan pemerintah daerah Papua agar anak-anak bisa sekolah di Yogyakarta.

"Peran Beliau sangat besar, Beliau adalah bapaknya semua mahasiswa dari Papua yang di UGM," ungkapnya.

Baca juga: Pernikahan Unik di Boyolali, Pengantin Ini Langsungkan Ijab Kabul di Bus yang Sedang Berjalan

Selain sebagai dosen, Bambang Purwoko juga menjadi Kepala Pusat Pengembangan Kapasitas dan Kerjasama (PPKK) Fisipol UGM dan Ketua Gugus Tugas Papua UGM.

Bersama lembaga yang dipimpinnya tersebut, Bambang Purwoko ikut memajukan hampir semua pemerintah daerah, baik provinsi maupun kabupaten di Papua dalam bidang pendidikan pemerintahan.

"Penyiapan anggaran, kemudian leadership dan sebagainya itu beliau yang menghandle semuanya. Dan banyak juga kan sekarang bupati-bupati itu lulusan UGM, sehingga koneksi antara UGM dengan Papua itu menjadi lebih bagus. UGM memiliki kesempatan lebih banyak untuk mengembangkan semua komponen-komponen pemerintahan dan masyarakat di Papua," tuturnya.

Pengembangan yang dilakukan cukup banyak, antara lain di bidang pariwisata. Kemudian juga di bidang studi-studi energi.

"Ini cukup lama dibangun oleh Pak Bambang Purwoko, perintisnya dulu adalah Pak Pratik (Pratikno). Kemudian karena Pak Pratik menjadi rektor, menjadi menteri nah yang melanjutkan Pak Bambang Purwoko ini, maka Pak Pratik sangat kehilangan," tambahnya.

Paripurna menuturkan Bambang Purwoko diundang untuk bergabung dalam Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) Intan Jaya.

Kemudian, dalam menjalankan tugasnya Bambang Purwoko sempat mengalami insiden tertembak di bagian kakinya.

"Masuk dalam tim pencari fakta dan kakinya tertembak. Itu memerlukan waktu satu bulan lebih di rumah sakit untuk mengeluarkan proyektil yang ada di kaki beliau itu," jelasnya.

Keluarga besar Universitas Gadjah Mada (UGM), lanjut Paripurna, berduka atas berpulangnya Bambang Purwoko.

UGM sangat kehilangan sosok Bambang Purwoko yang berjuang untuk memajukan masyarakat Papua.

"Kita sangat kehilangan karena betul-betul UGM itu menaruh perhatian besar kepada masyarakat Papua," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com