Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persiapan RS Lapangan Tembak Dikebut, Wali Kota Surabaya: Sudah Banyak yang Antre...

Kompas.com - 06/07/2021, 10:18 WIB
Muchlis,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi bersama Menteri Sosial Tri Rismaharini meninjau langsung persiapan Rumah Sakit Lapangan Tembak di Kedung Cowek, Kecamatan Bulak, Surabaya, Senin (5/7/2021).

RS Lapangan Tembak itu masih dipersiapkan agar bisa menampung pasien Covid-19 dalam waktu dekat.

Sampai saat ini, beberapa perbaikan terus dikebut, termasuk pembuatan sekat antarruangan. Sehingga, bisa meningkatkan kenyaman bagi pasien Covid-19.

“Sekarang proses pengerjaan sudah sekitar 90 persen persiapannya, dan terus kami kebut,” kata Wali Kota Eri di Surabaya, Selasa (6/7/2021).

Eri memastikan bantuan 250 tempat tidur dan 50 velbed yang diberikan Kementerian Sosial akan langsung dipasang di rumah sakit tersebut.

Baca juga: Video Viral Pengemudi Mobil Asal Semarang Ngotot Masuk Surabaya, Adu Argumen dengan Polisi

Sebab, Eri ingin IGD dan beberapa ruangan segera difungsikan. Sementara, ruangan lain bisa menyusul.

“Sudah banyak yang menyampaikan untuk masuk ke situ, banyak antre. Bahkan, di Hotel Asrama Haji itu sudah ada 700 yang antre. Kalau nanti sudah dibuka, maka kami ambil yang parah dulu, kalau OTG di Asrama Haji dan di rumah,” ujarnya.

Oleh karena itu, Wali Kota Eri juga berharap semua warga Kota Surabaya yang mengalami gejala seperti pasien Covid-19 untuk tes swab PCR dan isolasi mandiri.

"Supaya kami lebih mudah kontrolnya, karena menyelamatkan nyawa lebih penting, tapi kalau isolasi mandiri sendiri kan jumlahnya banyak dan tidak terarah, tidak ada yang kontrol,” imbuhnya.

 

Selain itu, Wali Kota Eri juga menyampaikan sudah ada 2.000 relawan yang sudah dites swab dan divaksin. Mereka akan membantu sosialisasi ke tingkat bawah supaya warga selalu patuh protokol kesehatan.

“Tentunya, sosialisasinya dengan cara humanis dan tidak boleh dengan kekerasan, saya sudah minta mereka seperti itu,” tegasnya.

Sementara itu, Mensos Risma setelah meninjau beberapa ruangan di Rumah Sakit Lapangan Tembak itu bersyukur karena Surabaya bakal punya tempat untuk isolasi yang luas.

Meski begitu, ia berharap Rumah Sakit Lapangan Tembak itu tidak dipakai dan kasus Covid-19 di Surabaya semakin landai.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jatim, DIY, Bali, NTT, NTB, Kalbar, dan Kalsel 5 Juli 2021

"Alhamdulillah, tapi mudah-mudahan enggak kepakai,” kata Mensos Risma.

Risma menjelaskan, Rumah Sakit Lapangan Tembak itu sudah cukup layak untuk menampung pasien Covid-19.

Alhamdulillah, menurut saya ini yang paling relevan karena kalau di tengah kota, kadang warga juga menolak. Nah, kalau di sini kan jauh dari mana-mana dan jauh dari perumahan warga,” jelas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

7.945 Calon Mahasiswa Ikuti UTBK di Untidar Magelang, Berikut 8 Lokasi Tesnya

7.945 Calon Mahasiswa Ikuti UTBK di Untidar Magelang, Berikut 8 Lokasi Tesnya

Regional
Sandiaga Uno Enggan Berandai-andai Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

Sandiaga Uno Enggan Berandai-andai Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

Regional
Seribuan Jumatik untuk Berantas Sarang dan Jentik Nyamuk di Babel

Seribuan Jumatik untuk Berantas Sarang dan Jentik Nyamuk di Babel

Regional
Calon Independen Pilkada Lhokseumawe Harus Miliki 5.883 Dukungan KTP

Calon Independen Pilkada Lhokseumawe Harus Miliki 5.883 Dukungan KTP

Regional
Alasan Bandara Supadio Pontianak Turun Status ke Penerbangan Domestik

Alasan Bandara Supadio Pontianak Turun Status ke Penerbangan Domestik

Regional
Kronologi Adik Diduga ODGJ Bunuh Kakak di Klaten, Tetangga Dengar Teriakan Tak Berani Mendekat

Kronologi Adik Diduga ODGJ Bunuh Kakak di Klaten, Tetangga Dengar Teriakan Tak Berani Mendekat

Regional
IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

Regional
Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Regional
Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Regional
Pilkada Maluku, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa Ambil Formulir di 5 Parpol

Pilkada Maluku, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa Ambil Formulir di 5 Parpol

Regional
Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Regional
Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Regional
Pemkab Sikka Vaksinasi 1.087 Ekor Anjing di Wilayah Endemis Rabies

Pemkab Sikka Vaksinasi 1.087 Ekor Anjing di Wilayah Endemis Rabies

Regional
Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Regional
PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com