Tarya mengakui jika sempat ada kegaduhan di lingkungan sekitar kontrakan RO.
Meski demikian, dia membantah jika ada pengusiran dari warga dan tetangga kepada RO dan ibunya seperti yang diunggah di media sosial.
"Tidak ada pengusiran atau intimidasi dari warga," aku Tarya.
Menurut Tarya, warga justru yang melaporkan kepada UPT Puskesmas Gumuruh bahwa ibu dari RO kembali ke rumah kontrakannya, tempat RO menjalani isolasi.
Menurut dia, lantaran lingkungan kontrakan tersebut sangat sempit dan berdempetan dengan rumah kontrakan lainnya, warga berharap keluarga RO ditempatkan di tempat isolasi yang lebih nyaman.
"Warga justru ingin RO dan ibunya mendapat kenyamanan. Rencananya malam ini mereka dibawa ke tempat isolasi. Tapi kita lakukan pendekatan dulu dan kita upayakan mereka bisa istirahat di tempat yang nyaman dan jauh dari warga," jelasnya.
Tarya mengatakan RO dan ibunya mengakui jika tidak ada hubungan darah dengan MI yang ternyata adalah pacar dari RO.
Meski sudah dinyatakan positif Covid-19, MI diminta untuk menghubungi keluarganya.
"Karena ternyata tidak tercatat di catatan RT, maka pacarnya disarankan pulang ke rumahnya karena tidak layak tanpa ikatan nikah tinggal berdua di kontrakan. Sementara itu kita tidak mungkin jika ditempatkan di tempat isolasi yang sama," tandasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.