Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Angka Kepatuhan Pakai Masker dan Jaga Jarak Terendah se-Indonesia, Babel Hadapi Penularan Covid-19 Masif

Kompas.com - 19/06/2021, 15:05 WIB
Heru Dahnur ,
Khairina

Tim Redaksi

BANGKA, KOMPAS.com- Jumlah penderita Covid-19 di Kepulauan Bangka Belitung hingga 18 Juni 2021 tercatat mencapai 20.076 orang.

Di hari yang sama terjadi penambahan sebanyak 73 orang, menempatkan Kepulauan Bangka Belitung pada urutan ke-19 nasional kasus harian Covid-19.  

Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kepulauan Bangka Belitung Andi Budi Prayitno mengatakan, penularan Covid-19 yang masif disebabkan mobilitas dan kegiatan berkerumun tanpa protokol kesehatan.

Baca juga: Berpotensi Timbulkan Kerumunan dan Tularkan Covid-19, Pemkab Sukoharjo Larang Hajatan

Selain itu, penambahan kasus juga terjadi karena kurang disiplinnya pasien dalam isolasi mandiri dan lemahnya pengawasan masyarakat sekitar.

"Penularan Covid-19 masif masih terjadi terutama di Kota Pangkalpinang, Kabupaten Bangka, Kabupaten Bangka Barat dan Kabupaten Bangka Tengah," kata Andi dalam keterangan tertulis, Sabtu (19/6/2021).

Andi menuturkan, kurangnya partisipasi masyarakat dalam melaksanakan protokol kesehatan menyebabkan Kepulauan Bangka Belitung menjadi sorotan nasional.

Baca juga: Ratusan Warga Positif Covid-19, 2 Sekolah Ini Jadi Tempat Karantina

Provinsi hasil pemekaran dari Sumatera Selatan ini berada di posisi terendah nasional dalam hal penggunaan masker dan menjaga jarak.

Angka kepatuhan memakai masker di Kepulauan Bangka Belitung hanya 36,7 persen dari 88,17 persen rata-rata nasional.

Sementara angka kepatuhan menjaga jarak dan menghindari kerumunan tercatat 33,5 persen dari 87,36 persen.

"Kami berharap dan terus mendorong pengendalian Covid-19 dari Satgas pemerintah daerah setempat, termasuk optimalisasi fungsi dan peran Kampung Tegep Mandiri atau Posko Tanggap Covid-19 di tiap desa/kelurahan serta RT/RW," ujar Andi.

Tim Satgas, kata Andi, tak bosan-bosannya mengingatkan bahwa kesadaran dan kedisiplinan dalam menerapkan Protokol Kesehatan adalah cara paling sederhana dan mudah serta murah agar tidak terpapar Covid-19.

"Tidak bisa tidak, penanganan Covid-19 membutuhkan kerja sama, sinergi dan kolaborasi dari semua unsur dan komponen masyarakat. Tanpa itu, upaya tidak akan berhasil dan maksimalm," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Kilas Daerah
Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Regional
Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Regional
Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Regional
Pura-pura Servis Jam, Pasutri di Semarang Sikat HP Samsung S23 Ultra

Pura-pura Servis Jam, Pasutri di Semarang Sikat HP Samsung S23 Ultra

Regional
4 Kapal Ikan di Cilacap Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

4 Kapal Ikan di Cilacap Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

Regional
3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

Regional
Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Regional
Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Regional
Utang Pelanggan PDAM Magelang Capai Rp 150 Juta, Banyak Rumah Kosong

Utang Pelanggan PDAM Magelang Capai Rp 150 Juta, Banyak Rumah Kosong

Regional
Kronologi Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dicekik dengan Sabuk dan Dipukul Batu

Kronologi Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dicekik dengan Sabuk dan Dipukul Batu

Regional
Kepala LKPP Pastikan Belanja Pemerintah Prioritaskan PDN dan UMKK

Kepala LKPP Pastikan Belanja Pemerintah Prioritaskan PDN dan UMKK

Regional
Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Regional
Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com