Sehari-hari, ujarnya, Poniman mendorong gerobak kecil berkeliling desa-desa di sekitar rumahnya untuk memulung botol plastik bekas.
Polisi sedang mendalami kasus itu dan telah mengantongi sejumlah petunjuk untuk mengejar pelaku, salah satunya nomor polisi kendaraan yang dipakai pelaku.
"Kita belum tahu apakah pelat nomor polisinya palsu atau tidak. Tapi sudah kita sampaikan ke Satreskrim Polres Blitar untuk penyelidikan lebih lanjut," ujarnya saat ditemui Kompas.com, Selasa (15/6/2021).
Baca juga: Pasien Covid-19 di Blitar Takut ke RS Disebut Jadi Penyebab Angka Kematian Tertinggi di Jatim
Suprapto mengatakan, penjambret nekat melakukan aksinya di siang bolong karena sudah tahu korban adalah penyandang disabilitas.
"Jadi pelaku ini sudah tahu bahwa korban tidak akan bisa mengejar setelah dia jambret," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.