Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkot Pangkalpinang Terima Total 512 CPNS dan PPPK di 2021, Ini Besaran Gajinya

Kompas.com - 10/06/2021, 16:38 WIB
Heru Dahnur ,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

PANGKALPINANG, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung pada tahun 2021 akan menerima sebanyak 512 Calon Aparatur Sipil Negara (CASN).

Terdiri dari 307 pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) guru dan 205 calon pegawai negeri sipil (CPNS) untuk tenaga teknis.

Kepala Bidang Perencanaan dan Mutasi BKPSDMD Pangkalpinang, Fahrizal mengatakan kuota dan rincian formasi untuk Pemkot Pangkalpinang telah ditetapkan pemerintah pusat.

Baca juga: Kapal Hantu yang Ditembaki Heli Polisi Dibawa ke Bangka Belitung, Nakhoda dan ABK Masih Buron

Saat ini pihaknya menunggu petunjuk teknis untuk pengumuman dan pelaksanaan tahapan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB).

"Informasi yang beredar di grup, pengadaan itu 14 Juni pengumuman. Tapi bisa saja berubah sampai nanti ada ketetapan resmi yang kami terima," kata Fahrizal di kantornya, Kamis (10/6/2021).

Baca juga: Total 2.455 Anak di Bangka Belitung Terpapar Covid-19, Ini Penyebabnya

Fahrizal menuturkan, formasi tenaga teknis yang dibutuhkan tersebar diberbagai bidang. Seperti bidang kesehatan dengan kualifikasi pendidikan dokter dan perawat.

Sementara untuk PPPK semuanya merupakan tenaga guru dengan bidang guru kelas dan guru mata pelajaran.

"Rinciannya nanti kami umumkan, yang pasti guru dibutuhkan untuk jenjang TK, SD dan SMP sesuai kewenangan kota," ujar Fahrizal.

Seleksi akan dilakukan secara online di UPT Badan Kepegawaian Nasional (BKN) Air Salemba, Pangkalpinang. Setiap hari akan dibuka tiga sesi ujian dan dua sesi khusus hari Jumat.

 

Bagi para calon abdi negara yang dinyatakan lulus, pemerintah kata Fahrizal telah menyiapkan anggaran untuk gaji serta tunjangan.

Selain itu ada Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) yang dialokasikan sesuai kemampuan daerah. Jumlah gaji dan TPP bervariasi tergantung penempatan dan golongan.

"Kalau untuk yang baru lulus statusnya masih CPNS, golongan III A dibayarkan 80 persen dari gaji pokok. Berkisar Rp 2 jutaan per bulan," ujar Fahrizal.

Kemudian pegawai juga menerima tunjangan keluarga.

Sementara untuk TPP bagi mereka yang baru lulus akan menerima Rp 2 jutaan per bulan yang pembayaran biasanya diakumulasi per dua atau tiga bulan.

Gaji dan tunjangan bagi PNS dan PPPK bakal diberlakukan sama.

"Kami imbau bagi yang berminat mendaftar agar mempersiapkan diri, memantau informasi di website resmi instansi dan tidak percaya iming-iming kelulusan. Kami jamin ini murni karena sistem CAT hasilnya realtime, siapa saja bisa langsung melihat," imbau Fahrizal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com