Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tiga Kabupaten di Aceh Hanya Terima PPPK, tapi Honornya Bisa Lebih Besar dari PNS

Kompas.com - 09/06/2021, 18:28 WIB
Daspriani Y Zamzami,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

BANDA ACEH, KOMPAS.com – Pemerintah Provinsi Aceh akan membuka formasi calon Pegawai Negeri Sipil di Aceh (CPNS) Juni ini. Namun ada tiga kabupaten yang hanya menerima Pegawai Pemerintahan Perjanjian Kontrak (PPPK) saja, alias tak menambah formasi PNS.

Hal ini disampaikan Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Kantor Regional 13 Aceh, Ojak Murdani. 

Ia mengatakan akan ada 20.000 formasi CPNS dan PPPK di Aceh. Sebanyak 15.000 formasi di antaranya adalah penerimaan PPPK.

Ojak juga mengatakan, ada tiga kabupaten di Aceh yang hanya menerima pegawai kontrak alias PPPK. Ketiga kabupaten itu yakni Kabupaten Aceh Utara, Kabupaten Aceh Timur dan Kabupaten Aceh Tenggara.

“Alasannya karena kondisi keuangan daerah," katanya kepada Kompas.com, Rabu (09/06/2021).

"Jika menerima pegawai kontrak tentunya daerah akan bisa membiayai mereka."

Baca juga: Jangan Percaya Calo CPNS, Anak Wali Kota Saja Tak Lulus...

Honor PPPK bisa lebih besar dari PNS

Namun Ojak mengatakan, jika honor yang diterima PPPK nantinya bisa lebih besar dari yang didapatkan PNS. 

"Bisa saja nanti honor PPPK akan lebih besar dari PNS," lanjut Ojak. 

Dengan demikian, warga diminta tak ragu mendaftar untuk formasi PPPK di Aceh. 

"Jadi masyarakat yang memang sesuai kualifikasinya, jangan ragu untuk menjadi PPPK, karena mereka yang lulus tentunya sudah memiliki kemampuan dan kualifikasi yang baik,” jelas Ojak. 

Untuk pelaksanaan ujian penerimaan CPNS dan PPPK, pihak BKN sudah menetapkan 15 titik lokasi ujian, sehingga peserta ujian bisa memilih lokasi yang terdekat dari domisilinya.

“Ini juga untuk menghindari kerumunan, karena kita masih dalam kondisi pandemi Covid-19,” kata Ojak.

Baca juga: Besaran Gaji dan Tunjangan PNS Kota Tasikmalaya, Ada Tunjangan Prestasi hingga Rp 20 Juta

 

Proporsi PPPK di Aceh akan terus ditambah

Posisi PNS memang posisi nyaman bagi masyarakat, tambah Ojak. Namun semakin berjalannya waktu pemerintah perlahan akan mengubah sistem kepegawaian di pemerintahan, tidak lagi mengkhususkan warga menjadi PNS, tapi akan terus mengembangkan proporsi PPPK.

"Pemerintah akan mengurangi staf adminstrasi, tapi akan memperbanyak pekerja teknis, dan dikontrak sesuai kebutuhannya. Tentunya di sini nanti akan diterima orang-orang dengan kualifikasi terbaik,” ujar Ojak.

Saat ini ada 160.000 PNS di Aceh. Sejak beberapa tahun terakhir, PNS yang diterima adalah mereka yang ditempatkan pada golongan III dengan jenjang pendidikan Strata-1. 

"Jarang sekali kini kita terima orang-orang untuk golongan I atau II," lanjut Ojak. 

Pada golongan III ini gaji yang diterima PNS berkisar dari Rp 2,9 juta hingga Rp 3,5 juta plus tunjangan yang disesuaikan dengan golongannya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Regional
Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Layani Penerbangan ke Jeddah dan Mekkah

Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Layani Penerbangan ke Jeddah dan Mekkah

Regional
Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Regional
Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com