Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lari Keluar Rumah Saat Gempa, Karti Terluka Kejatuhan Genteng di Teras

Kompas.com - 22/05/2021, 06:59 WIB
Asip Agus Hasani,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

BLITAR, KOMPAS.com - Korban luka akibat gempa Blitar, perempuan berusia 55 tahun bernama Karti, dirawat di sebuah rumah sakit di Kecamatan Wonotirto.

Dia menjalani pengobatan di Rumah Sakit Tirta Husada untuk luka ringan di bagian kepalanya akibat kejatuhan genteng.

Babinkamtibmas Desa Gununggede, Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar, Bripka Farista Julianto mengatakan, luka yang dialami Karti terjadi saat warga Dusun Kalikuning, Desa Gununggede itu lari dari dalam rumahnya.

Baca juga: Gempa Blitar Dirasakan hingga Banyuwangi, Warga: Air di Galon Goyang

"Saat gempa terjadi, Ibu Karti langsung lari keluar rumah. Tapi ketika sampai di teras rumahnya, genteng atap teras rumahnya jatuh dan mengenai kepala bagian depan," ujar Farista kepada wartawan, Jumat malam(21/5/2021).

Baca juga: Gempa Blitar, BMKG Ingatkan Warga Waspada Potensi Gempa Susulan

Bersama relawan kesehatan desa itu, ujar Farista, dirinya membawa Karti ke RS Tirta Husada.

"Sampai sekarang masih dirawat karena masih merasakan trauma juga," ujarnya.

Gempa Blitar rusak ratusan rumah

Sementara itu, berdasarkan pemutakhiran data BPBD Kabupaten Blitar hingga pukul 23.00 WIB, Jumat (21/5/2021) menunjukkan bahwa gempa Blitar telah mengakibatkan kerusakan pada 105 rumah dan bangunan.

Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Kabupaten Blitar Nadek mengatakan dampak kerusakan sementara dilaporkan terjadi di 14 kecamatan dari 22 kecamatan yang ada di Kabupaten Blitar.

Baca juga: Gempa Blitar Dirasakan di Malang, Warga Panik Lari ke Luar Rumah

Tingkat kerusakan akibat gempa, ujarnya, mayoritas kategori rusak ringan, sedangkan rusak sedang hanya ada dua rumah, dan rusak berat satu rumah.

Kerusakan berat, ujarnya, terjadi pada rumah milik Jazuli di Desa Jabung, Kecamatan Talun.

Nadek mengatakan, kerusakan sedang terjadi pada dua rumah yang adan di Kecamatan Kesamben.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com