Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Cerita Mereka yang Terjerat Pinjaman Online, Ada yang Bunuh Diri hingga Merampok untuk Bayar Utang

Kompas.com - 20/05/2021, 06:07 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - S (40), guru TK di Kota Malang terjerat pinjaman online (pinjol) di 24 aplikasi senilai Rp 40 juta.

Ia terpaksa berutang di pinjol untuk biaya kuliah S1. Ia harus memiliki ijazah S1 sebagai syarat agar tetap bisa bekerja sebagai guru TK.

S adalah lulusan D2 yang sudah 13 tahun mengajar di TK. Sayangnya saat tahu S memiliki utang di pinjaman online, pihak sekolah memberhentikan S.

Tak hanya itu. S juga menerima ancaman dan teror dari debt collector.

Baca juga: Tagih Pinjaman Online ke Guru TK, Debt Collector Buat Grup Facebook Open Donasi untuk Pengutang

Beberapa kasus yang melibatkan pinjaman online juga terjadi di beberapa wilayah di Tanah Air.

Seperti yang terjadi di Tasikmalaya. Seorang kepala toko nekat membobol tempatnya bekerja untuk melunasi utang pinjaman online.

Sementara di Padang, seorang sopir angkot nekat bunuh diri karena diduga terlilit utang di pinjaman online.

Berikut lima kasus yang melibatkan pinjaman online yang menjadi perhatian publik di beberapa wilayah di Tanah Air.

1. Iseng unduh aplikasi, penjual bubur utang Rp 700.000

Ilustrasi utangTHINKSTOCKS/WAVEBREAKMEDIA LTD Ilustrasi utang
Shinta Bawole, warga yang beralamat di Jl Cendrawasih No 375A, Makassar menjadi korban pinjaman online.

Ia terpaksa mengembalikan pinjaman sebesar Rp 700.000 dan mengaku hanya menerima uang Rp 400.000.

Shinta mengaku, dirinya mengunduh aplikasi pinjol Tunaicepat dari Playstore pada Selasa (7/1/2020) malam.

Shinta mengaku tidak pernah menyetujui pinjaman tersebut. Namun entah mengapa, dirinya mendapat pesan singkat yang menjelaskan bahwa pengajuan pinjamannya telah disetujui dan dana telah ditransfer ke rekeningnya.

"Saya ditransferkan uang Rp 448.000 di rekening saya tadi pagi, dan harus mengembalikan sebesar Rp 700.000 dalam waktu delapan hari ke depan, padahal saya sama sekali tidak setuju peminjaman itu," keluh Shinta, Rabu (8/1/2020).

Ia bercerita mengunduh aplikasi hanya untuk mengetahui berapa limit pinjaman tertinggi apilkasi tersebut untuknya.

"Saya cuma mau lihat berapa dana paling tinggi yang bisa dia cairkan, setelah itu saya tidak tanggapi lagi dan langsung hapus aplikasinya karena saya tidak pakai," kata Shinta.

Baca juga: Iseng Unduh Aplikasi Pinjol, Penjual Bubur Ini Terpaksa Bayar Utang Rp 700 Ribu

2. Bunuh diri diduga karena terlilit pinjaman online

Ilustrasi bunuh diri melompat dari jendela.SHUTTERSTOCK Ilustrasi bunuh diri melompat dari jendela.
NF (38), seorang sopir angkot di Padang, Sumatera Barat, tewas gantung diri lantaran diduga terlilit utang dari sebuah aplikasi pinjaman online.

Peristiwa tersebut terjadi pada Jumat (14/2/2020) sekitar pukul 05.30 WIB.

Kapolsek Koto Tangah Kompol Rico Fernanda mengatakan, korban ditemukan tewas tergantung di pohon kelapa di dekat kolam ikan yang berjarak 100 meter dari rumahnya.

Menurut keterangan saksi, korban terlilit masalah utang dengan pinjaman online.

"Korban terlilit utang dengan pinjol. Diduga karena itu korban nekat gantung diri," kata Rico.

Selain itu korban pernah bercerita diteror akibat utang dari pinjaman online.

Baca juga: Diduga Terlilit Utang Pinjaman Online, Sopir Angkot di Padang Tewas Gantung Diri

3. Rampok emak-emak karena terlilit pinjaman online

Ilustrasi pencurianSHUTTERSTOCK Ilustrasi pencurian
Agus Prayitno nekat merampok Suhartati (78) dan saudaranya Siti Kisnani alias Nani (65) warga Kota Bandung karena terlilit pinjaman online.

Peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (12/5/2020) di Jalan H Ir Djuanda, Kelurahan Dago, Kecamatan Coblong, Kota Bandung.

Agus sebelumnya pernah bekerja di rumah korban. Ia mengaku terpaksa melakukan pencurian itu lantaran terlilit utang pinjaman online.

"Sekitar Rp 9 juta utangnya di 5 aplikasi online," tutur Agus.

Setiap bulannya Agus harus menyicil uang tersebut sebesar Rp 1,5 juta, sementara ia belum mendapatkan pekerjaan tetap.

Bahkan mobil korban pun sempat ia gadaikan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

Baca juga: Terlilit Pinjaman Online, Pemuda di Bandung Rampok Emak-emak

4. Nekat bobol brankas tempatnya bekerja

Ilustrasi perampokan.Shutterstock Ilustrasi perampokan.
RJ kepala toko warlaba di Tasikmalaya nekat membobol brankas tempatnya bekerja pada Minggu (6/9/2021) untuk membayar utang pinjaman online.

Ia mengambil uang tunai Rp 47.749.000 di brankasnya sendiri dan beberapa slop rokok berbagai jenis di toko yang ia pimpin.

"Pencurian oleh tersangka terungkap saat pelaku melaporkan toko waralaba yang dipimpinnya dibobol maling," jelas Kepala Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Tasikmalaya, AKP Hario Prasetyo Seno, saat merilis pengungkapan kasusnya, Selasa (22/9/2020).

"Namun, hasil penyelidikan justru mengarah ke pelapor sendiri. Sampai akhirnya tersangka mengakui perbuatannya berikut barang bukti sisa hasil curian."

Baca juga: Terlilit Pinjaman Online, Kepala Toko Alfamart Nekat Bobol Brankas Sendiri

5. Tertipu Rp 10.5 juta

Ilustrasi penipuan onlineDok. Shutterstock Ilustrasi penipuan online
Pada Juni 2019, seorang warga Papua, Denny Renaldi Guswara (39), mengaku tertipu ketika hendak mengajukan pinjaman online.

Akibatnya, ia kehilangan uang sebanyak Rp 10,5 juta di rekening miliknya.

Awalnya Denny mendapat pesan singkat dari sebuah nomor ponsel yang menawarkan pinjaman online dengan bunga 0,6 persen dari PT Bima Finance.

Ia pun tergiur dengan tawaran tersebut dan langsung menghubungi nomor tersebut.

Kemudian, ia diminta membuka situs www.kreditcepatcair.com yang berisi syarat-syarat kredit cepat.

Pemilik nomor WA mengarahkan Denny untuk mengurus internet banking di BRI dan mengunduh aplikasi AIRDROID dan akhirnya mendapatkan username dan password dari aplikasi tersebut.

Setelah itu, Denny kembali login ke situs www.kreditcepatcair.com dan tak lama setelah itu ia mendapat SMS banking yang menginformasikan uangnya diambil secara otomatis senilai Rp 10,5 juta tanpa adanya transaksi ke nomor rekening BCA 7935391776.

Baca juga: Hendak Ajukan Pinjaman Online, Denny Malah Tertipu Rp 10,5 Juta

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Perdana Putra, Agie Permadi, Irwan Nugraha, John Roy Purba | Editor : Michael Hangga Wismabrata, Dony Aprian, Farid Assifa, Aprillia Ika)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com