Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi OTT Bupati Nganjuk, Ditangkap Setelah Syuting Promosi Wisata, Amankan Rp 700 Juta yang Dibawa Camat dan Kades

Kompas.com - 11/05/2021, 14:55 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Bupati Nganjuk Novi Rahman Hidayat terjaring operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan KPK dan Dit Tipikor Bareskrim Polri pada Minggu (9/5/2021) malam.

Penangkapan dilakukan setelah Bupati Nganjuk melakukan syuting vidio dengan tema Wisata Seni dan Budaya di halaman Pendopo Kabupaten Nganjuk sejak Minggu (9/5/2021) pagi.

Dikutip dari Surya.co.id, saat syuting Bupati Nganjuk Novi Rahman Hidhayat sempat menjamu makan para kru rumah produksi dari Yogyakarta tersebut.

Setelah selesai syuting hingga siang menjelang sore hari tersebut, dikatakan sumber Surya, Bupati Nganjuk berada di rumah dinas Pringgitan.

Baca juga: Polri Periksa 18 Orang Saksi yang Terkait OTT Bupati Nganjuk

Dan sore itu diduga ada Camat dan Kades yang datang bertemu dengan Bupati Nganjuk di rumdin Pringgitan.

"Diduga mereka itu mengantar uang tunai sekitar Rp 700 juta, namun tiba-tiba sejumlah orang ikut masuk yang ternyata KPK dan Bareskrim Polri," jelas salah seorang sumber Surya.co.id.

Ia menyebut KPK dan Bareskrim mengamankan barang bukti dan menyegel tiga ruang admin mutasi di Kantor BKD Nganjuk.

Baca juga: Profil Novi Rahman Bupati Nganjuk yang Kena OTT KPK, Usia 41 Tahun, Jabat Wakil Ketua DPW PKB Jatim

Hal itu dilakukan sebagai langkah pengamanan dokumen mutasi pejabat Pemkab Nganjuk.

"Jadi tiga kantor admin mutasi itu disegel tanpa ada petugas didalam karena memang sedang kondisi libur," tuturnya

Sementara itu Mapolres Nganjuk ditutup sementara untuk media karena dijadikan tempat pemeriksaan sejumlah pejabat Pemkab Nganjuk terkait OTT sang bupati.

Kasubag Humas Polres Nganjuk, Iptu Supriyanto mengatakan, pihaknya meminta media untuk bersabar sambil menunggu proses pemeriksaan sejumlah pihak terkait OTT selesai dilakukan.

"Nanti setelah kegiatan pemeriksaan terkait OTT tentunya rekan-rekan media bisa kembali masuk ke Mapolres Nganjuk," katan Supriyanto, Senin (10/5/2021).

Baca juga: Kasus Suap Jual Beli Jabatan di Pemkab Nganjuk, 4 Camat dan 1 Eks Camat Jadi Tersangka

Saat dikonfirmasi, Sekda Kabupaten Nganjuk, M Yasin mengaku tidak tahu menahu tentang OTT terhadap Bupati Nganjuk yang dilakukan pada hari Minggu kemarin. Selain itu ia juga tak tahu ada penyegelan tiga ruang admin mutasi di BKD Kabupaten Nganjuk.

"Kami menunggu keterangan resmi dari pihak berwenang dengan OTT tersebut," kata M Yasin.

Dan untuk ASN di Pemkab Nganjuk, ungkap M Yasin, pihaknya meminta untuk tetap tenang dan menjalankan tugas seperti biasa. Sedangkan untuk ASN yang ruanganya di segel agar bergabung dengan ASN ruang lain dalam menjalankan tugasnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Regional
50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com