GRESIK, KOMPAS.com - Salah satu makanan khas Gresik untuk berbuka puasa adalah bongko kopyor.
Sajian berupa campuran dari roti tawar, kelapa muda, pisang, nangka dan siraman santan, yang dibungkus daun pisang dan dikukus.
Ketika Bulan Ramadhan tiba, banyak dijumpai para pedagang di pinggir-pinggir jalan yang ada di Gresik menawarkan bongko kopyor.
Mereka biasa memadati pinggir jalan sejak siang hari, seperti di sepanjang jalan yang ada di Perumahan Gresik Kota Baru (GKB), yang menjadi favorit warga Gresik saat ngabuburit.
Meskipun sudah sejak lama, namun baik warga maupun pedagang bongko kopyor tidak mengetahui secara pasti kapan sajian ini sudah mulai dikenal oleh masyarakat.
Baca juga: Kamis, Jokowi Resmikan Pengolah Sampah Menjadi Listrik Terbesar di Indonesia
Salah seorang pedagang bongko kopyor yang ada di pinggir jalan GKB, Aris Setiawan (35) mengaku, sudah berjualan sajian ini sejak 2009 silam.
"Hari biasa ya jualan, tapi enggak bawa banyak. Biasanya yang bawa banyak itu ya Ramadhan," ujar Wawan-sapaan Aris Setiawan, saat ditemui di lapaknya, Selasa (4/5/2021).
Wawan dan kebanyakan para pedagang mengaku, tidak membuat sendiri bongko kopyor tersebut.
Mereka hanya bertugas menjual sajian tersebut, sementara yang membuat ada orang tersendiri.
Kebetulan, Wawan mengambil bongko kopyor tersebut dari seseorang asal Mengare di Kecamatan Bungah, Gresik.
Untuk satu bungkus bongko kopyor yang dijual kepada konsumen, Wawan biasa mematok harga tidak kurang dari Rp 9.000.
Selain bongko kopyor, Wawan juga menjajakan sajian lain berupa bonggolan dan telur ikan di lapak miliknya.
Baca juga: Bunga Telang, Diolah Aufaarelia Jadi 15 Produk Makanan, Apa Manfaat dan Khasiatnya?
"Yang paling ramai, bongko sama bonggolan, telur ikan juga ramai," ucap Wawan.
Hanya saja, Wawan mengatakan, di antara sajian-sajian yang dijual di lapak miliknya, bongko kopyor menjadi yang paling favorit diburu pembeli menjelang waktu berbuka puasa.
Setiap hari, Wawan mengaku biasa menjual 50 bungkus bongko kopyor, bahkan lebih.
"Memang khasnya itu saat Ramadhan, buat buka puasa," kata Wawan.