KOMPAS.com - Seorang penumpang pesawat Wings Air IW 1941 tujuan Maumere-Makasar-Jakarta di Bandara Frans Seda Maumere, Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), diamankan petugas setelah menyebut ada bom di tasnya,
Setelah itu, penumpang berinisial FAR mengaku hanya bercanda. Perbuatan FAR itu terjadi saat FAR dan anaknya check in.
"Berdasarkan keterangan yang bersangkutan, kalau koper yang dibawa berisi bom hanya candaan saja, atau unsur kekecewaan atas pembayaran over bagasi," kata Kabid Humas Polda NTT Kabid Humas Polda NTT Kombes Pol Rishian Krisna Budhiaswanto, Senin (3/5/2021).
Baca juga: Pintu Tokonya Ditutup, Ternyata Ramai Aktivitas di Dalam, Ini Bahaya
Menurut Khrisna, saat mendengar FAR menyebut kata bom, petugas Up Cek Aviacion Security dan beberapa calon penumpang lainnya panik.
Lalu, petugas segera menghubungi aparat keamanan bandara. Polisi dan petugas bandara pun segera datang dan memeriksa isi koper milik FAR.
Setelah itu, FAR bersama anaknya yang berumur 11 tahun, dibawa ke pos polisi untuk diinterogasi.
"Yang bersangkutan mengakui bersalah atas pernyataan yang dilontarkan, sehingga dia sempat memohon untuk diselesaikan secara internal," ujar Krisna.
Baca juga: Bikin Panik, Penumpang Pesawat Wings Air Sebut Kopernya Berisi Bom
Setelah dipastikan tak ada bom di tas FAR, petugas segera meminta FAR untuk meminta maaf dan membuat surat pernyataan untuk tak mengulangi perbuatannya.
"Surat pernyataan itu ditandatangani di Pos polisi KPPP Udara Maumere tadi pagi pada pukul 09.00 Wita. Yang bersangkutan akhirnya diperbolehkan untuk pulang," kata Krisna.
(Penulis: Kontributor Kupang, Sigiranus Marutho Bere | Editor: Robertus Belarminus)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.