Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Ketua DPRD dan Sespri Digerebek Warga, Diduga Mesum karena Lampu Kantor Mati, Tak Ada Temuan Narkoba

Kompas.com - 22/04/2021, 08:08 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Ketua DPRD Pasaman Barat, Parizal Hafni, digerebek bersama sekretaris pribadinya, AS (23), pada Senin (19/4/2021).

Mereka digerebek karena dianggap mesum karena berduaan di Kantor DPC Gerindra Pasaman Barat saat tengah malam dan lampu tengah kantor dalam kondisi mati.

Namun, saat digerebek PH dan AS tak kedapatan berbuat mesum. Termasuk tak ada pesta narkoba seperti laporan yang masuk ke Polres Pasaman Barat.

Baca juga: Ketua DPRD Pasaman Barat dan Sespri Digerebek Warga, Tidak Benar Kami Berbuat Mesum, Kami Habis Shalat...

Tak ada kegiatan mesum, digerebek saat shalat

Saat dikonfirmasi, Parizal membantah berbuat mesum dengan sekretaris pribadinya.

Ia mengatakan saat digerebek warga, ia baru selesai shalat dan AS sedang mengerjakan shalat.

"Betul saya bersama AS di kantor. Sedangkan di luar ada ajudan saya. Kami mengerjakan tugas partai yang mendesak," kata dia.

Baca juga: Warga Gerebek Ketua DPRD dan Sesprinya di Kantor Gerindra Pasaman Barat

"Tidak benar kami berbuat mesum. Saya habis shalat, AS sedang shalat. Kami berpakaian lengkap," kata Parizal yang menghubungi Kompas.com, Rabu (21/4/2021).

Ia juga menyesalkan laporan yang menyebut ada kegiatan pesta narkoba di kantornya sehingga mendatangkan warga dan polisi.

"Saya kecewa. Ada puluhan dan ratusan warga yang datang mengobrak-abrik kantor saya. Katanya ada pesta narkoba. Polisi periksa tidak ada narkoba. Kami lagi kerjakan tugas," jelas Parizal.

Baca juga: Sindikat Penjual Satwa Liar di Pasaman Ditangkap, 35 Kg Sisik Trenggiling dan 3 Paruh Rangkong Diamankan

Kerjakan tugas partai hingga tengah malam

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Pasaman Barat, Abdi Surya menjelaskan kejadian penggerebekan tersebut.

Ia mengatakan pada Senin malam sekitar pukul 22.00 WIB, warga mendatangi Kantor DPC Gerindra Pasaman Barat.

Ia mengatakan saat didatangi warga, Parizal dan AS tidak kedapatan berbuat mesum.

Baca juga: Pembantaian Buaya di Pasaman Barat Mulai Diselidiki, Pelaku Terancam 5 Tahun Penjara

"Setelah kita mintai keterangan, ternyata AS ke kantor DPC Gerindra itu untuk mengerjakan tugas yang harus diselesaikan sehingga kerja hingga malam," kata Abdi.

Menurutnya peristiwa tersebut berawal saat Parizal menghubungi AS untuk meminta sesprinya mengerjakan tugas yang harus diselesaikan.

Usai buka puasa, AS datang ke DPC Gerindra dan AS di kantor bersama ajudannya yang bernama Torang.

Baca juga: Sedang Ambil Wudu di Sungai, Warga Pasaman Barat Hilang Diduga Diterkam Buaya

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com