Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Serahkan 106 Senjata dan 252 Butir Amunisi Sisa Konflik, Ini Kata Pangdam Pattimura

Kompas.com - 12/04/2021, 19:37 WIB
Dheri Agriesta

Editor

Sumber Antara

KOMPAS.com - Panglima Kodam XVI/Pattimura Mayjen TNI Jeffry Apoly Rahawarin mengapresiasi keputusan warga Pulau Ambon yang menyerahkan 106 pucuk senjata api berbagai jenis.

Ratusan senjata api itu diserahkan warga secara sukarela melalui personel Resimen Induk (Rindam) XVI/Pattimura di Desa Suli, Kecamatan Salahutu, Pulau Ambon, Maluku Tengah, sejak Januari hingga 10 April 2021.

Baca juga: Tetap Ada Tradisi Megengan Menyambut Ramadhan di Posko Darurat Korban Gempa Malang

"Saya memberikan apresiasi yang tinggi atas kesadaran warga di Pulau Ambon untuk menyerahkan ratusan jenis senpi secara sukarela," kata Pangdam di Ambon seperti dikutip dari Antara, Senin (12/4/2021).

Senjata api itu terdiri dari enam senjata organik dan 100 pucuk senjata rakitan. Lalu, terdapat 252 butir amunisi campuran.

Ratusan senjata api yang diserahkan itu diduga sisa dari konflik yang pecah di Maluku pada 1999-2000.

Pangdam Pattimura bersama sejumlah pejabat Kodam Pattimura sempat mengunjungi Rindam XVI/Pattimura pada Sabtu (10/4).

Selain menutup Pendidikan Secatam TNI AD Gelombang II Tahun Anggaran 2020, Pangdam juga menerima penyerahan ratusan senjata tersebut dari Komandan Rindam Kolonel Inf R Dwi Tjahjo Harsono.

Menurut Pangdam, penyerahan senjata tersebut menunjukkan peningkatan kesadaran warga Pulau Ambon dalam menjaga ketertiban masyarakat.

Senjata yang diperoleh Kodam merupakan hasil dari pembinaan teritoraial prajurit Rindam kepada masyarakat di wilayah binaannya. Sehingga, masyarakat sadar dan menyerahkan senjata secara sukarela.

Baca juga: Pesan Kadisdik Papua kepada KKB: Guru yang Kalian Bunuh Itu Ingin Menyelamatkan Anak-Anak Kalian...

"Selain mendidik prajurit baru, Rindam juga melakukan komunikasi sosial dan hasilnya warga dengan sukarela menyerahkan senpi yang sudah lama disimpan kepada personil Rindam," katanya.

Pangdam memberikan apresiasi tinggi kepada Komandan Rindam dan personelnya karena di luar tugas pokok sebagai satuan pencetak prajurit Bintara dan Tamtama, mampu melakukan pembinaan teritorial terbatas sehingga masyarakat dengan sukarela menyerahkan senjata dan amunisi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Makan Tanpa Bayar di Warung, 2 Preman Ngaku yang Punya Lampung

Makan Tanpa Bayar di Warung, 2 Preman Ngaku yang Punya Lampung

Regional
Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Muara Sungai Asemdoyong Pemalang

Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengambang di Muara Sungai Asemdoyong Pemalang

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Pilkada 2024, KPU Kabupaten Semarang Waspadai Dukungan Fiktif Calon Perseorangan

Regional
Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik Pompa Air

Regional
BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

BRIN Ungkap soal Rencana Penelitian Menhir di Sumbar

Regional
Pemkab Ogan Komering Ulu Tetapkan Status Siaga Bencana Banjir

Pemkab Ogan Komering Ulu Tetapkan Status Siaga Bencana Banjir

Regional
Kronologi Ibu Racuni Anak Tiri di Riau, Beri Minum Kopi Kemasan Beracun hingga Kejang-kejang

Kronologi Ibu Racuni Anak Tiri di Riau, Beri Minum Kopi Kemasan Beracun hingga Kejang-kejang

Regional
Mantan Gubernur hingga Kiai Daftar Ikut Pilkada Babel Lewat PDI-P

Mantan Gubernur hingga Kiai Daftar Ikut Pilkada Babel Lewat PDI-P

Regional
Alasan Milenial hingga Pelaku UMKM Dukung Mbak Ita Kembali Pimpin Semarang

Alasan Milenial hingga Pelaku UMKM Dukung Mbak Ita Kembali Pimpin Semarang

Regional
Rektor Unri Ternyata Belum Cabut Laporan Polisi terhadap Mahasiswa Pengkritik UKT

Rektor Unri Ternyata Belum Cabut Laporan Polisi terhadap Mahasiswa Pengkritik UKT

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Maju Pilkada 2024, Petani di Sikka Daftar Cawabup di 2 Partai

Maju Pilkada 2024, Petani di Sikka Daftar Cawabup di 2 Partai

Regional
Jelang Penutupan Pendaftaran Pilkada Semarang di PDI-P, Mbak Ita Bertolak ke Jakarta

Jelang Penutupan Pendaftaran Pilkada Semarang di PDI-P, Mbak Ita Bertolak ke Jakarta

Regional
Pelajar SMK Ditemukan Tewas di Pinggir Jalan, Awalnya Dikira Korban Kecelakaan, Ternyata Dibunuh Teman

Pelajar SMK Ditemukan Tewas di Pinggir Jalan, Awalnya Dikira Korban Kecelakaan, Ternyata Dibunuh Teman

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com