PEKANBARU, KOMPAS.com - Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang terjadi di Kecamatan Kuala Kampar, Kabupaten Pelalawan, Riau, belum bisa diatasi.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pelalawan Abu Bakar saat dikonfirmasi Kompas.com melalui sambungan telepon mengaku sudah tiga pekan berjibaku memadamkan api.
"Pemadaman sudah minggu ketiga. Kondisi kebakaran masih parah, dan asapnya juga parah karena tanah gambut yang dalam," sebut Abu Bakar, Kamis (18/3/2021).
Baca juga: Titik Api Karhutla Riau Bertambah, Selain di Pelalawan, Juga Ada di Dumai
Menurut dia, sulitnya api dipadamkan karena terkendala sumber air dan akses ke lokasi jauh dan susah untuk ditembus.
Namun, tim gabungan dari TNI, Polri, BPBD, Manggala Agni dan masyarakat peduli api (MPA) terus berupaya memadamkan api.
"Saat ini kami masih di lokasi melakukan pemadaman. Dibantu juga dua unit helikopter water bombing," kata Abu Bakar.
Baca juga: 73 Titik Panas Terdeteksi di Riau, Terbanyak di Pelalawan
Pihaknya belum bisa memastikan sudah berapa luas hutan dan lahan yang terbakar.
Sebab, petugas masih fokus untuk memadamkan titik api.
"Belum tahu pasti kita berapa luas kebakaran. Kami hari ini masih fokus pemadaman," tutup Abu Bakar.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.