Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BMKG Peringatkan Potensi Gelombang 6 Meter di Perairan Talaud, Sangihe dan Maluku

Kompas.com - 18/02/2021, 13:30 WIB
Skivo Marcelino Mandey,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

MANADO, KOMPAS.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat, gelombang tinggi 6 meter berpotensi terjadi di perairan Kepulauan Talaud, Sangihe dan Laut Maluku bagian utara pada 19 dan 20 Februari 2021.

"Peringatan dini gelombang tinggi sudah kita keluarkan," kata Koordinator Bidang Observasi dan Informasi BMKG Stasiun Meteorologi Maritim Bitung, Ricky Daniel Aror, dalam keterangan tertulis, Kamis (18/2/2021).

Selain itu, tinggi gelombang 1,25 hingga 2 meter berpeluang terjadi di perairan utara Sulawesi, pesisir selatan Sulawesi Utara, perairan Kepulauan Sitaro, Laut Sulawesi bagian barat, Laut Sulawesi bagian tengah, dan Teluk Tomini.

"Tinggi gelombang 2,5-4 meter berpeluang terjadi di perairan Bitung dan Likupang, Laut Sulawesi bagian timur, Laut Maluku bagian selatan," kata Ricky.

Baca juga: BMKG Minta Masyarakat Waspadai Cuaca Ekstrem pada 15-21 Februari 2021

Ia mengimbau perahu nelayan maupun kapal pesiar agar memperhatikan risiko tinggi gelombang terhadap keselamatan pelayaran.

Perahu nelayan berisiko tinggi jika melaut dengan kondisi kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter.

Lalu kapal tongkang akan berbahaya jika melaut dengan kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,5 meter.

Kemudian kapal ferry dengan kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 meter disarankan tidak berlayar.

Baca juga: Cuaca Ekstrem di Manado, BMKG: Terdapat Awan Cumulonimbus yang Signifikan

Selanjutnya, kapal ukuran besar seperti kapal kargo atau kapal pesiar berisiko tinggi melaut jika dengan kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4 meter.

"Masyarakat dan kapal-kapal yang melakukan aktivitas di daerah yang tercantum dalam daftar peringatan dini di atas harap mempertimbangkan kondisi tersebut," imbau Ricky.

Pantauan Kompas.com, sejak Rabu (17/2/2021) malam hingga Kamis siang ini, Manado dan sekitarnya dilanda cuaca ekstrem.

Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai kilat dan angin cukup kecang masih terjadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com