Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini 3 Alasan Bupati Terpilih Jember Beli Mobil Pindad untuk Operasional Pakai Uang Pribadi

Kompas.com - 16/02/2021, 06:25 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Bupati Jember terpilih Hendy Siswanto membeli mobil dari PT Pindad sebagai kendaraan operasional.

Mobil dengan model kendaraan Maung tersebut dibelinya dengan harga sekitar Rp 600 juta dengan uang pribadi.

Ada beberapa alasan yang membuat Hendy memutuskan membeli mobil buatan dalam negeri itu.

Baca juga: Bupati Terpilih Jember Hendy Jadi Bupati Pertama di Indonesia yang Beli Mobil Maung Pindad

Pertama, harganya yang cukup terjangkau. Kata dia, harga mobil itu tak jauh beda dengan Land Cruiser bekas.

Kedua, dia membeli mobil tersebut karena cinta dengan produk lokal.

"Beli mobil Pindad ini karena harus cinta terhadap produk dalam negeri,” kata Hendy kepada Kompas.com via telepon, Senin.

Baca juga: Bupati Jember Terpilih Beli Mobil Pindad untuk Kendaraan Operasional, Ini Alasannya...


Ketiga, Hendy tertartik dengan model mobil Pindad tersebut. 

“Ini kita beli karena kebutuhan pribadi, saya harus ke gunung-gunung,” ucap dia.

Bupati Jember terpilih itu juga ingin menunjukkan kepada masyarakat agar mencintai produk dalam negeri.

Menurutnya, produk dalam negeri tak kalah dengan negara lain.

Ia mengimbau warga Jember untuk memakai produk lokal dari 647.000 UMKM di Jember.

 

Menurutnya, produk dari ratusan ribu UMKM itu akan sulit dipasarkan jika masyarakat Jember tak ikut membeli.

Sementara itu, Inspektur Mutu PT Pindad Suriyadi menambahkan, Hendy merupakan bupati pertama yang membeli mobil Maung.

Hendy memesan warna khusus untuk mobil tersebut, yakni hitam.

“Haji Hendy adalah bupati pertama di Indonesia yang membeli mobil Maung Pindad,” kata dia dalam keterangan tertulis. (Penulis Kontributor Jember, Bagus Supriadi | Editor Dheri Agriesta)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com