Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembunuh Penjual Sayur Ternyata Hobi Curi Celana Dalam Wanita

Kompas.com - 12/02/2021, 15:11 WIB
Rasyid Ridho,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SERANG, KOMPAS.com - Ar (24) ternyata mempunyai hobi mencuri dan mengkoleksi celana dalam bekas wanita.

Buruh serabutan itu merupakan pelaku pembunuhan dan pemerkosaan terhadap penjul sayur Marsah (43), warga Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang, Banten.

Hal itu terungkap setelah Polres Serang mendapati banyak celana dalam wanita di lokasi penangkapan pelaku di Cikande, Serang.

Baca juga: Pembunuh Wanita Penjual Sayur Ditangkap, Terungkap Pelaku Juga Perkosa Jenazah Korban

"Jadi, di tempat persembunyian tersangka, kami banyak temukan celana dalam wanita hasil curian," kata Kapolres Serang AKBP Mariyono, kepada wartawan. Jumat (12/2/2021).

Dugaan sementara, pelaku menggunakan celana dalam wanita tersebut sebagai alat pemuas seksualnya.

Untuk memastikan kondisi kejiwaannya, polisi akan melakukan pemeriksaan psikologi pelaku.

“Kami akan dalami kondisinya psikologis tersangka, untuk mengetahui bagaimana kejiwaannya, apakah mempunyai kelainan,” ujar Mariyono.

Diketahui, pembunuhan itu diketahui terjadi pada 9 Februari 2021 pukul 05.00 WIB di pinggir Jalan Kandang Sapi, Kampung Kayu Ireng, Desa Parigi, Cikande, Serang.

 

Tak hanya membunuh, pelaku juga memperkosa korbannya yang sudah dalam kondisi tidak bernyawa.

Niat bejatnya itu terlintas setelah pelaku bersama temannya pesta minuman keras jenis tuak sekitar 50 meter dari lokasi pembunuhan.

Baca juga: Seorang Penjual Sayur Tewas di Kebun Sagu, Diduga Korban Pembunuhan

Korban yang saat itu kebetulan melintas mengendari motor menuju Pasar Cikande dicegat oleh pelaku.

Pelaku langsung mendekap, lalu mencekik leher korban hingga tewas.

Jasadnya diperkosa lalu dibuang ke aliran sungai di lokasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com