Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Cerita di Balik Foto Viral Seorang Wanita Pengungsi Banjir di Kudus Shalat di Gereja

Kompas.com - 12/02/2021, 07:30 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Viral di media sosial sebuah foto yang memperlihatkan seorang wanita mengenakan mukena sedang menjalankan ibadah shalat di sebuah gereja di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah.

Di dalam foto yang salah satunya diunggah warganet di halaman Facebook "Info Seputar Tanjungkarang - Instan" pada Rabu (10/2/2021), tampak juga sejumlah pengungsi banjir tengah duduk dengan menggelar tikar di dalam gereja tersebut.

Pengurus GKMI Tanjungkarang, Budi Pujiono membenarkan bahwa foto itu diambil di GKMI Desa Tanjungkarang, Kecamatan Jati, Kudus.

Baca juga: Viral Foto Pengungsi Banjir Shalat di Gereja Kudus, Netizen: Indahnya Toleransi

Namun, Budi tak mengetahui foto itu diunggah oleh seseorang di media sosial.

GKMI Tanjungkarang memang terbuka untuk tempat pengungsian bagi warga setempat yang memang sudah lebih dari sepekan terdampak banjir.

Baca juga: Tahu 201 RT di Jatim Masuk Zona Merah Covid-19, Panglima TNI Perintahkan Ini ke Pangdam


Budi mengatakan, selain memfasilitasi tempat untuk beristirahat, GKMI Tanjungkarang juga menyediakan kebutuhan makanan selama pengungsi berada di sana.

Tak hanya itu, GKMI Tanjungkarang, kata dia, juga mempersiapkan tempat khusus untuk menunaikan ibadah shalat bagi pemeluk agama Islam.

"Kami buka posko pengungsian banjir. Semua bantuan untuk pengungsi merupakan swadaya dari jemaat dan kas gereja. 70 persen pengungsi di sini muslim, sisanya 30 persennya merupakan jemaat kami," jelas Budi saat dihubungi Kompas.com, Kamis (11/2/2021).

Saat ini tercatat ada 48 jiwa dari 14 kepala keluarga (KK) yang tinggal di posko pengungsian GKMI Tanjungkarang.

Pengungsi tinggal di ruangan aula yang tidak dipakai untuk kegiatan ibadah sejak 31 Januari 2021.

"Kalau penuh kapasitas maksimal 100 orang. Tapi ini ada 48 orang pengungsi," ujarnya.

 

Sementara itu, Kepala Pelaksana Harian BPBD Kudus Budi Waluyo menyampaikan berdasarkan data BPBD Kabupaten Kudus hingga Kamis (11/2/2021) banjir perlahan surut.

"Untuk yang masuk rumah maksimal 40 sentimeter," ujar Budi.

Komentar positif

Foto yang viral tersebut mendapat komentar positif dari netizen.

Misalnya akun Facebook Arka Na yang menyebut, "Kerukunan beragama , semoga terjalin dengan baik selaman," katanya.

Ada lagi akun Hesti Wijayanti yang gembira dengan kerukunan umat beragama di daerah itu. 

"Indahnya toleransi di negeriku," ujar Hesti.  (Penulis Kontributor Grobogan, Puthut Dwi Putranto Nugroho | Editor Khairina)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com