Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bupati Intan Jaya: Saya dan TGPF Ditembaki, Wakapolda Naik Pesawat Ditembaki, Itu di Kota Loh...

Kompas.com - 08/02/2021, 20:08 WIB
Dheri Agriesta

Editor

 

Selain alasan keamanan, Natalis dan jajarannya juga sedang mempersiapkan APBD 2021 di Nabire.

Hal tersebut tidak bisa dilakukan di Sugapa karena tidak ada fasilitas jaringan telekomunikasi.

"Kita sedang susun APBD di Nabire karena di atas (Sugapa) tidak ada internet. Sekarang sudah pakai sistem yang langsung sambung ke Kementerian Dalam Negeri jadi tidak manual lagi," kata Natalis.

Alasan terakhir yang membuatnya tak berada di tempat adalah Covid-19. Natalis pernah positif Covid-19 sehingga harus karantina mandiri.

Baca juga: Soal Gili Tangkong, Pemprov NTB: Tak Ada Pulau yang Boleh Dijual, apalagi Dimiliki Pribadi

"Saat Natal kan saya di atas juga, kemudian saya juga sempat (terpapar) Covid-19, saya positif. Memang saya banyak tidak bergerak ke mana-mana, ini sejumlah kendala yang akhirnya kita belum ada di atas (Sugapa)," ujarnya.

KKB secara khusus mengancam Natalis Tabuni

Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw membenarkan roda pemerintahan di Intan Jaya tak berjalan karena keamanan tak kondusif.

Paulus sempat mendapat laporan dari Natalis tentang kondisi itu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com