Sudjatmiko mengatakan, langkah itu diambil untuk mendukung program Gubernur Jawa Tengah dua hari di rumah saja.
"PJU yang lewat smart system semua sudah padam. Sedangkan yang pakai manual tim masih bekerja di lapangan," kata dia.
Sudjatmiko berharap, dengan padamnya PJU dapat menghentikan mobilisasi warga untuk berkerumun di malam hari, sehingga semakin mengecilkan potensi penyebaran Covid-19.
Baca juga: Bioskop di Kota Tegal Mulai Buka, Melanggar Prokes Langsung Ditutup
"Serta sebagai sarana pengingat kepada masyarakat akan bahaya Covid-19 yang semakin meningkat demi kesehatan dan kebaikan semua," pungkasnya
Seperti diketahui, Pemerintah Kota Tegal mendukung inisiasi Gubernur Jawa Tengah untuk program "Jateng di Rumah Saja" yang akan dilaksanakan pada Sabtu (6/2/2021) dan Minggu (7/2/2021) untuk menekan laju penyebaran Covid-19.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.