Museum tersebut ditargetkan bisa dinikmati masyarakat pada pertengahan tahun 2021.
Pihaknya berharap kehadiran museum dapat menambah destinasi baru di kawasan Kota Lama Semarang.
"Target kami Agustus sudah bisa dinikmati masyarakat," ujarnya.
Gambaran terkait museum imersif yang akan dikembangkan di Kota Semarang sendiri juga diunggah Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi di akun instagram resminya yakni @HendrarPrihadi.
Wali Kota yang akrab disapa Hendi ini mengatakan museum tersebut akan menggunakan bangunan yang telah didirikan oleh Kementerian PUPR di bundaran Bubakan, Kota Semarang.
"Untuk fisik bangunannya oleh Kementeri PUPR, sedangakan dari Disbudpar yang nanti akan mendesain dalam museumnya," terangnya.
"Saat ini ada dalam tahap penyempurnaan konsep pengaplikasian tekhnologi, semoga prosesnya lancar," imbuhnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.