Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Kecelakaan Maut di Bantul yang Libatkan Remaja 14 Tahun

Kompas.com - 29/01/2021, 17:46 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

 

Gantikan sang ayah mengemudi

Berdasar keterangan yang didapat kepolisian, diketahui remaja tersebut menggantikan sang ayah menyetir karena kondisinya kurang sehat.

Saat kejadian berlangsung, ayah si remaja, EW (50), duduk di kursi sebelah sopir.

"Dari keterangan orang tua, si anak sudah terbiasa menyopir, tapi karena usia masih belum cukup dan kemungkinan belum cakap dalam mengambil keputusan. Pada saat mengemudi kan konsentrasi hilang, sehingga dalam mengambil suatu keputusan menjadi suatu berisiko fatal," jelas Kanit Laka Lantas Polres Bantul Iptu Maryana saat dihubungi Kompas.com, Jumat (29/1/2021).

Baca juga: Isak Tangis Keluarga Sambut Jenazah Korban Kecelakaan Sriwijaya Air SJ 182 Asal NTT

Maryana menuturkan hingga saat ini status hukum remaja tersebut belum ditentukan.

Anak itu juga belum diperiksa oleh polisi karena masih menunggu pendampingan dari Balai Pemasyarakatan, orang tua, dan Dinas Sosial Bantul.

Sampai saat ini, polisi baru melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

"[olah TKP] sudah dilakukan pada malam itu (27/1/2021), tadi juga sudah pertegas lagi di TKP. Pemeriksaan saksi-saksi sudah kita lakukan," paparnya.

Maryana berpesan agar orang tua tidak membiarkan anaknya mengendarai kendaraan bermotor bila belum cukup umur.

Baca juga: Ambulans yang Bawa 3 Pasien Positif Covid-19 Kecelakaan, Sopir: Saya Memang Menerobos, tapi...

"Memberikan ruang sama saja memberikan maut di pundaknya si anak," tuturnya.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Yogyakarta, Markus Yuwono | Editor: Khairina, Teuku Muhammad Valdy Arief)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com