KOMPAS.com - Kawanan maling menyatroni sebuah rumah kosong di Kelurahan Unyur, Kecamatan Serang, Kota Serang, Banten.
Mirisnya, rumah tersebut diketahui milik almarhumah Arneta Fauzia (39), salah satu korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182.
Akibat kejadian itu, sejumlah barang mulai dari galon air, tabung gas 3 kilogram, sepeda hingga dorongan bayi raib.
Ketua RT setempat, Nanang Wahyudi mengatakan, kasus pencurian itu kini sudah dilaporkan kepada polisi.
"Sudah lapor ke polisi. Ini maling tega, biadab. Lagi berduka juga," ucapnya, Minggu (17/1/2021).
Baca juga: Di Tengah Duka, Pencuri Satroni Rumah Korban Sriwijaya Air di Serang Banten, Warga: Maling Biadab
Dikatakan Nanang, sejak tragedi pesawat Sriwijaya Air jatuh kemarin, rumah itu memang dibiarkan kosong.
Namun demikian, asisten rumah tangganya bernama Yayu diketahui masih sering datang untuk melakukan pengecekan.
Adapun kasus pencurian itu diketahui sang asisten rumah tangga pada Sabtu (16/1/2021).
Saat melakukan pengecekan rumah itu, Yayu terkejut setelah mengetahui sejumlah barang majikannya telah hilang.
"Diperkiraan kejadiannya malam Sabtu kemarin. Tapi ketahuannya kemarin siang oleh pembantunya," ujar Nanang.
Baca juga: Saat Kegiatan Masyarakat Dibatasi, Oknum PNS Ini Malah Mabuk dengan LC di Tempat Karaoke
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan